Home Gaya Hidup Ribuan Alquran Diwakafkan untuk Ponpes dan Masjid di Berbagai Daerah

Ribuan Alquran Diwakafkan untuk Ponpes dan Masjid di Berbagai Daerah

Jakarta, Gatra.com – Ribuan kitab Alquran diwakafkan untuk sejumlah pondok pesantren (Ponpes) dan masjid di berbagai daerah di wilayah Sumatera Utara (Sumut) hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).

Penyerahan wakaf Alquran tersebut secara simbolis dilakukan oleh Managing Director Sinar Mas, Saleh Husin, serta perwakilan dari Eka Hospital Group, yakni Dr. dr. M. Yamin,Sp.JP-K., Sp.PD dan dr. Sheirly kepada beberapa tokoh.

Chief Operating Officer (COO) Eka Hospital Group, drg. Rina Setiawati, di Jakarta, Jumat (1/4), menyampaikan, Alquran tersebut secara simbolis diterima oleh Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Daarul Muhsinin, Labuhanbatu, H. Muhammad Umar Syadat Hasibuan dan Dewan Pembina Ponpes Saadatudarain NW Kabar, Lombok Timur, NTB, Dr. M. Sya’roni Rofii.

Rina menyampaikan, pihaknya mewakafkan ribuan Alquran tersebut dalam menyambut momentum Ramadan 1443 Hijriah atau 2022 Masehi. Momen jelang Ramadan menjadi ajang bagi pihaknya untuk berbagi dan memberi bantuan.

“Kegiatan yang dilakukan Eka Hospital Group ini merupakan agenda CSR yang sudah kami rencanakan jauh hari dan kami sangat senang dapat berpartisipasi,” kata Rina.

Menurut Rina, pihaknya juga mengharapkan agar masyarakat tetap menjaga kesehatan selama menjalani ibadah puasa dan tetap menjalankan protokol kesehatan karena pandemi Covid-19 belum berakhir meskipun angka kasusnya terus melanda.

Sementara itu, Saleh Husin, menjelaskan bahwa wakaf ke berbagai pesantren dan masjid ini adalah kegiatan rutin yang sudah dilakukan pihaknya selama lebih dari 10 tahun terakhir.

“Memasuki bulan Ramadan, kami coba membantu membuka kesempatan lebih luas bagi para santri untuk membaca, memahami, dan memaknai Alquran secara kontekstual,” kata pria yang juga menjabat Ketua Umum (Ketum) Yayasan Muslim Sinar Mas ini.

Menanggapi wakaf Alquran tersebut, M. Sya’roni Rofii menyampaikan apresiasinya kepada Sinar Mas dan Eka Hospital. Wakaf ini membantu para santri untuk belajar karena biasanya dengan Quran yang baru mereka akan lebih senang dan bersemangat.

“Mudah-mudahan mereka semakin semangat dan semakin giat dalam mempelajari dan menghafal Alquran,” katanya.

Hal senada disampaikan Muhammad Umar Syadat Hasibuan. “Alhamdulillah dengan adanya program ini kami menjadi sangat terbantu karena Alquran di pesantren kami sudah lapuk dimakan usia. Dengan adanya Alquran yang dibantu oleh Eka Hospital ini, kita akan distribusikan ke santri-santri,” ujarnya.

37