Home Kalimantan Sambut Ramadan, Sahbirin Pimpin Aksi Bersih-bersih di Masjid Raya Sabilal Muhtadin

Sambut Ramadan, Sahbirin Pimpin Aksi Bersih-bersih di Masjid Raya Sabilal Muhtadin

Banjarmasin, Gatra.com - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor memimpin aksi bersih - bersih dilingkungan Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Sabtu (2/4) pagi.

Diikuti 10 SKPD di lingkup Pemprov Kalsel, kegiatan bertujuan untuk membuat lingkungan masjid terbesar di Kota Banjarmasin itu lebih bersih dalam menyambut tibanya bulan Ramadan 1443 hijriah.

"Kita sambut Ramadhan dengan gembira. Kita adakan bersih - bersih ini agar lingkungan masjid bersih dari sampah sehinga umat muslim bisa beribadah lebih nyaman," ujar Sahbirin kepada Gatra.com di sela kegiatan.

Gubernur yang akrab disapa Paman Birin itu sangat bersemangat dalam membersihkan rumput liar yang ada di samping pagar masjid.

Sahbirin juga mendorong gerobak sampah sambil menyerukan akan pentingnya menjaga kebersihan terutama di sekitar masjid. "Ayo kita bersihkan sampah plastik yang ada ini, jangan sampai ada sampah yang tersisa, ayo bergerak," ujarnya penuh semangat.

Usai bersih - bersih sampah, Sahbirin terkejut melihat kondisi kolam air mancur yang ada di halaman depan masjid terlihat keruh dan berlumut.

Dia pun segera perintahkan Tagana Kalsel untuk segera membersihkan dengan menggunakan sapu dan mesin penyedot air.

Bukan itu saja, cat pagar bunga yang sudah kusam juga menjadi perhatian Paman Birin. Termasuk juga cat kubah mini di titik pintu masuk yang sudah buram menjadi perhatiannya.

"Kita akan cat kubah dan pagar penahan bunga yang kusam agar masyarakat yang datang berkunjung ke Sabilal jadi lebih nyaman," cetusnya.

Mengenai adanya perbedaan waktu berpuasa tahun ini, Sahbirin meminta masyarakat untuk selalu menjaga kebersamaan dan saling menghormati.

"Mari terus kita jaga kebersamaan dan persatuan ditengah perbedaan. Mari kita sambut Ramadhan dengan hati yang gembira," ujarnya.

Untuk Ramadan tahun ini, beber Sahbirin, dia akan banyak turun ke masyarakat sambil buka puasa dan sahur bersama. "Yang paling penting kita selalu menerapkan protokol kesehatan, karena pandemi belum benar - benar berakhir," tukasnya.

174