Home Regional Bupati Arif: Kalau Hujan, Sekitar Tugu Lawet Bisa Buat Kolam Lele

Bupati Arif: Kalau Hujan, Sekitar Tugu Lawet Bisa Buat Kolam Lele

Kebumen, Gatra.com – Pemerintah Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, terus melakukan penataan wajah kota dan jalan rayanya. Tahun ini, Pemkab berencana mengembangkan koridor jalan satu arah.

Penataan jalan satu arah masuk dalam pengembangan kawasan perkotaan yang membutuhkan biaya tak sedikit. Biaya yang disebut mencapai miliaran rupiah itu, termasuk untuk membuat drainase dengan cara mengeruk jalan, perbaikan aspal, serta menyediakan lampu penerangan jalan.

"Sebenarnya itu adalah penataan kota yang sudah ada sebelumnya. Jadi bukan untuk buat jalannya saja. Tapi di situ pembuatan drainase, ada pengerukan, trotoar, kemudian pengaspalan dan lampu penerangan," kata Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto dalam rilis yang disampaikan Dinkominfo, Senin (4/4).

Wilayah jalan satu arah nantinya akan dikembangkan agar lebih hidup lagi setelah penataan selesai. "Namanya pengembangan memang butuh cost [biaya] yang besar, karena nanti akan kita akan hadirkan pedagang di situ, kita buat car free day di situ. Pembuatan drainase di wilayah kota tahun ini sudah akan dimulai," jelasnya.

Pengerjaan drainase akan segara dilakukan karena saat musim hujan tiba di Kota Kebumen masih banyak terjadi genangan air. Untuk itu, perlu segera pembuatan drainase agar aliran air lancar.

"Sekitar Tugu Lawet saja kalau hujan bisa buat kolam lele. Wilayah kota memang perlu secepatnya dibuat drainase," canda Arif.

Adapun untuk jalan-jalan rusak lain di beberapa wilayah Kebumen, bupati menyatakan, pembangunan dilakukan secara bertahap, lantaran keterbatasan anggaran. Namun, tahun ini beberapa ruas jalan yang rusak akan segera dibangun.

"Kalau perbaikan jalan itu bertahap, pembangunan tiap tahun terus berjalan, ini sudah masuk proses lelang. Kita juga ingin secepatnya dibangun dengan mengedepankan sekala prioritas," ujarnya.

Seperti biasa, dalam bulan Ramadan ini, Bupati Arif kembali melakukan salat tarawih dan silaturahmi bersama dengan warga masyarakat di desa-desa. Selain untuk menyerap aspirasi, saat tarawih bersama di Masjid At Taqwa, Karangsari, Kebumen, bupati juga membagikan 100 paket sembako untuk masyarakat setempat.

1994

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR