Home Sumbagsel Sumsel Surplus Beras, Gubernur Minta Produksi Panen Tetap Digenjot

Sumsel Surplus Beras, Gubernur Minta Produksi Panen Tetap Digenjot

Palembang, Gatra.com - Sumatera Selatan (Sumsel) merupakan salah satu provinsi penghasil beras terbesar di Indonesia. Kendati, Gubernur Sumsel Herman Deru tetap meminta agar produksi panen di wilayahnya terus ditingkatkan.

Berdasarkan data pengolah hasil pertanian dalam memenuhi kebutuhan pangan di Sumsel yang diterimana, Deru menyebutkan untuk total produksi Gabah Kering Giling (GKG) saja mencapai 2.552.442 ton atau setara dengan 1.659.088 ton beras, sedangkan konsumsi sebanyak 791.572 ton dan itu surplus sebanyak 867.516 ton.

“Meski Sumsel kaya berbagai macam potensi yang dapat dikembangkan, saya tetap mengajak kabupaten dan kota, serta seluruh elemen masyarakat tetap fokus pada pengembangan pada sektor pertanian karena sektor ini bersentuhan secara langsung dikelola masyarakat,” ujarnya, Senin (11/4).

Menurutnya, secara geografis Sumsel merupakan lumbung pangan, jika diliat dari segi luasan tanam Sumsel jauh lebih besar dari sejumlah sentra pangan yang ada di Pulau Jawa. Namun, produksi padi Sumsel diakui belum maskimal seperti yang ada di Jawa.

“Saya berpendapat yang paling dominan untuk dapat meningkatkan produksi ini adalah spirit petani itu sendiri. Petani bukan hanya tanggung jawab dinas pertanian, Kementerian Pertanian saja, tapi tanggung jawab semua, dari hulu hingga ke hilirnya,” katanya.

Dijelaskannya, selama ini yang kerap mengganggu perjalanan Sumsel dalam mengejar cita-cita untuk menjadi lumbung pangan nasional itu terkadang ada hambatan pada spirit.

“Nah, ketika petani sedang getolnya berproduksi kalau tidak dibarengi dengan harga yang terjaga, spirit ini terganggu bahkan ancaman alih fungsi, jadi spirit petani itu tugas kita menjaganya,” ujarnya.

Karena itu, sambungnya, Sumsel pun kini terus mengembangkan inovasi pada bidang pertanian dan perkebunan. Terutama untuk mewujudkan ketahanan pangan guna terpenuhinya kebutuhan bahan pokok masyarakat melalui Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP).

“Kita lihat kemarin hampir semua harga komoditas pokok tidak mengalami kenaikan bahkan ada penurunan, salah satunya karena program GSMP yang sudah kita galakkan. Sekarang ini kalau kita dengungkan terus spirit GSMP ini minimal untuk kebutuhan kita bisa kita jaga dan target kita tahun depan kita bisa suplai daerah lain,” katanya.

1181