Jakarta, Gatra.com - Lelaki 59 tahun ini semakin berharap banyak kepada Badan Pengusahaan (BP) Batam setelah melantik Wan Darussalam mengisi formasi yang sempat setahun lowong; Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam, kemarin.
Bidang ini tergolong sangat strategis lantaran membawahi 5 Badan Usaha dan 3 Direktorat. "Saya ingin BP Batam bisa meningkatkan perekonomian di Batam, merealisasikan berbagai rencana atau minat investasi baru untuk menunjang perekonomian regional maupun nasional," pinta Airlangga.
Ayah delapan anak ini, selain Menteri Koordinator Perekonomian, juga Ketua Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam.
Sebagai Anggota Bidang Pengusahaan BP Batam kata Airlangga, Wan musti bisa menjalankan tugasnya mengembangkan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam, termasuk mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa dan Batam Aero Teknik.
"Formasi sudah lengkap, mudah-mudahan ini menjadi fasilitator dan faktor penarik pengembangan investasi di Batam dengan tetap mempertahankan peluang yang ada seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung, data center, pariwisata berbasis budaya, serta mempercepat pembangunan Infrastruktur Bandara Hang Nadim dan Pelabuhan Batu Ampar," Airlangga berharap.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi bersama Wakil Kepala dan para Anggota Bidang nampak bersemangat dan menyatakan siap mendukung penuh program strategis pemerintah demi meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Batam terutama mengimplementasikan PP Nomor 41 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas.
"Saudara Wan Darussalam telah melengkapi formasi Pimpinan BP Batam agar bisa berkontribusi signifikan bagi BP Batam,” ujar Rudi.
Kalau menengok track record Wan, lelaki 60 tahun ini memang layak menyandang jabatan itu. Selain 22 tahun berkecimpung sebagai birokrat, gelar akademik lelaki kelahiran Pekanbaru ini juga mumpuni. Dia lulusan International Institute For Aerospace Survey and Earth Sciences (ITC) – The Netherlands. International Institute For Aerospace Survey and Earth Sciences (ITC) - The Netherlands dan juga jebolan Universitas Airlangga – Surabaya.
Sederet jabatan strategis pernah tersemat dipundaknya. Mulai dari Kepala Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah Kota Batam, hingga anggota Gugus Tugas Reforma Agraria Kota Batam.
Abdul Aziz
