Home Regional Ketua DPRD Kendal Pastikan Tidak Ada Pemotongan Honor Guru Madin

Ketua DPRD Kendal Pastikan Tidak Ada Pemotongan Honor Guru Madin

Kendal, Gatra.com - Ketua DPRD Kendal Muhammad Makmun menegaskan jika kejadian pemotongan honor guru Madrasah Diniyah (Madin) seperti tahun sebelumnya akibat refocussing tidak akan terulang di tahun ini.

Hal ini disampaikan Makmun dalam acara peringatan Harlah Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) ke-10 di Ruang Paripurna DPRD Kendal, Jumat (15/4).

"Insya Allah pada tahun ini tidak ada pemotongan insentif untuk para guru madin, sebagaimana tahun sebelumnya akibat refocussing penanganan Covid-19. Berkat teman-teman FKDT juga, kami di dewan tahun lalu mengawal aspirasi, dan akhirnya rencana pemotongan insentif Madin dikembalikan lagi," ujar Makmun.

Di Harlah yang mengusung tema memperkuat soliditas, menebar harmoni untuk negeri, Makmun juga menanggapi 10 tahun kiprah FKDT. Dikatakan, Madin yang tersebar di pelosok tanah air memiliki peran penting dalam menyiapkan generasi penerus bangsa yang memiliki wawasan keagamaan dan cinta tanah air.

Terlebih dalam menghadapi perkembangan zaman yang semakin pesat dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, Madin menjadi benteng terakhir bagi pendidikan karakter anak bangsa.

"Keberadaan FKDT karenanya sangat strategis untuk mendukung kelangsungan dan kemajuan pendidikan di madarasah diniyah di masa yang akan datang, yang tentunya zamannya terus berkembang, perlu juga diimbangi dengan pendekatan dan perangkat yang diperlukan," ungkap politisi PKB tersebut.

Makmun berharap dalam 10 tahun FKDT dapat menjawab tantangan pengajaran di madrasah diniyah sesuai dengan perkembangan zaman. 

"Alhamdulilah, di kabupaten Kendal hingga hari ini masih terdapat banyak madrasah diniyah yang tersebar di desa-desa. Pendidikan diniyah ini sangat penting, untuk membekali anak-anak kita dengan pengetahuan agama dan akhlak," terangnya.

Pihaknya juga mendorong agar FKDT dapat terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Kendal maupun Kementerian Agama dalam membangun pendidikan karakter yang berkualitas berdasarkan nilai nilai keagamaan dan perkembangan zaman.

Selama 10 tahun berkiprah, FKDT telah memiliki struktur kepengurusan dari tingkat pusat hingga daerah di seluruh tanah air. FKDT juga telah menjadi wadah efektif sebagari sarana komunikasi pengembangan Madin.

 

156