Batanghari, Gatra.com - Zakat fitrah 1443 H telah diumumkan Pemkab Batanghari, Kementerian Agama, Majelis Ulama Indonesia dan Zakat Nasional melalui pengumuman bersama.
Besaran zakat fitrah tertuang dalam selembar kertas, Nomor: 451/2234/IV/umum/2022, Nomor: B.0614/K.k.05.2/6/BA.00/IV/2022, Nomor: B.005/DP.K/MUI-BTH/03/IV/2022, Nomor: 10/PPZ/BAZNAS-BH/IV/2022.
Pengumuman bersama di teken langsung Kakan Kemenag Batanghari Al Jufri, Ketua Umum MUI Batanghari KH Zaharudin AK, Ketua Baznas Batanghari H. Baihaqi dan diketahui Bupati Batanghari Mhd Fadhil Arief, tanggal 8 April 2022.
Berdasarkan isi pengumuman bersama yang dilihat Gatra.com, Sabtu 17 April 2022, hasil keputusan rapat bersama serta memperhatikan hasil survei harga beras dalam Kabupaten Batanghari, ketentuan zakat fitrah 1443 H sebagai berikut;
1. Zakat fitrah dengan beras sebesar 2,5 kg/jiwa (sesuai dengan pendapat Mazhab Syafi'i, Maliki dan Hambali).
2. Zakat fitrah dengan uang senilai 3,8 kg makanan pokok atau beras (sesuai dengan Mazhab Hanafi) sebagai berikut;
Beras kualitias baik Rp 53.200 per jiwa, beras kualitas sedang Rp Rp 45.600 per jiwa dan beras kualitias biasa Rp 38.000 per jiwa.
3. Penunaian dan penyaluran zakat fitrah dianjurkan melalui badan amal atau Unit Pengumpul Zakat (UPZ) pada Masjid dan Musala dalam wilayah Desa dan Kelurahan masing-masing.
4. Penyaluran zakat fitrah mengacu kepada hasil Muzakarah Ulama IV MUI Kabupaten Batanghari tahun 2019 tentang pembagian zakat fitrah per Asnaf.
