Home Kebencanaan Sepi Tinggal Sendirian, ODGJ Bakar Rumah, Ngaku Biar Rame

Sepi Tinggal Sendirian, ODGJ Bakar Rumah, Ngaku Biar Rame

Kendal, Gatra.com - Kebakaran melanda rumah warga Desa Pucangrejo RT 4 RW 2 Kecamatan Gemuh Kabupaten Kendal Jawa Tengah, pada Sabtu malam (16/4) sekira pukul 22.30 WIB. Diduga rumah tersebut sengaja dibakar penghuni rumah yang tinggal sendiri dan sedang mengalami gangguan jiwa.

Dia bernama Jamal (30) mengalami gangguan jiwa dan diduga membakar kasur tempat tidurnya sehingga mengakibatkan sebagian rumahnya habis dilalap api. Kebakaran juga sempat merambat ke rumah Suratin yang bersebelahan dengan rumah yang dihuni Jamal.

Menurut Suratin, sebelum api membesar, dirinya sempat mendengar tiga kali suara ledakan yang berasal dari dalam rumah Jamal. 

"Saya sedang jualan di depan, tiba-tiba ada suara ledakan tiga kali. Setelah saya lihat ternyata sudah ada api yang membesar, kemudian merembet ke kamar rumah saya yang posisinya bersebelahan dengan kamar Jamal yang terbakar," terang suratin.

Suratin yang juga paman Jamal menyampaikan bahwa selama ini Jamal seringkali kedapatan bermain korek api. Baik dirinya maupun warga yang lain seringkali juga merampas korek api dari tangan Jamal demi menghindari hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Kita kan takut kalau dia main korek api. Takut membakar sembarangan gitu. Kan dia tinggal sendirian di sini. Bapaknya tinggal di RW sebelah bersama dengan istrinya," ungkapnya.

Zaenal, warga setempat menyampaikan, saat api membesar warga langsung ramai dan berusaha memadamkan kobaran api dengan alat seadanya. Sementara, Jamal masih berada di dalam kamarnya dengan tubuh tanpa sehelai pakaianpun duduk di pojok kamar.

"Jamalnya malah kayak ngumpet di pojok kamar pas api sedang gede-gedenya lalu diseret keluar sama warga untuk diselamatkan," katanya.

Ia mengaku sangat bersyukur saat kejadian tidak ada angin kencang sehingga warga dan tim pemadam kebakaran dengan cepat langsung bisa menjinakkan kobaran api.

Sementara itu, Jamal usai diberi pakaian oleh warga sekitar dengan wajah tanpa dosa mengaku bahwa rumahnya sengaja dia bakar agar bisa ramai dan banyak orang.

Kasie Ops Damkar Kendal, Ria Listiana mengatakan, setelah mendapatkan laporan ada musibah kebakaran, dirinya langsung menerjunkan satu unit damkar ke lokasi. "Alhamdulillah tadi api langsung bisa kita padamkan. Saat ini kami sedang berupaya melakukan pendinginan di lokasi," terangnya.

Dikatakan, pihaknya tidak mengetahui secarapasti jumlah kerugian yang ditimbulkannya akibat musibah kebakaran kali ini. Pihaknya mengaku hanya memiliki kewenangan untuk memadamkan api. Sementara terkait kerugian yang ditimbulkannya akan dihitung oleh Dinas Sosial Kabupaten Kendal.

 

1751