Jambi,Gatra.com – Kapolda Jambi Irjen Pol. A. Rachmad Wibowo terus lakukan peninjauan pelaksanaan Operasi Ketupat 2022 di wilayah Polres jajaran Polda Jambi. Setelah meninjau di Kabupaten Bungo, Kapolda melanjutkan peninjauan ke pos pengamanan II Tabir Kelurahan Mampun, Kecamatan Tabir, Kabupaten Merangin pada Jumat (29/4)
Saat pengecekan kesiapan anggota melaksanakan tugas dalam Pos Pam II tabir, Kapolda Jambi menyampaikan pesan agar kesiapan alat, seperti Wifi dan internet bisa terkoneksi stabil, agar saat zoom meeting giat Pos Pam II Tabir berjalan lancar, serta rambu-rambu petunjuk yang ada di Pos Pam II Tabir di tinggikan agar terlihat oleh masyarakat yang mudik.
Selesai melakukan pengecekan pos pam, Kapolda langsung menuju Polres Merangin melaksanakan pengecekan penyaluran Dana BTP minyak goreng bertempat di gedung SPKT Terpadu.
Polres Merangin merupakan Polres ke-4 yang telah dikunjungi dalam pelaksanaan kegiatan kunjungan dalam rangka pengecekan pelaksanaan penyaluran BTP.
Kapolda selaku Kaopsda Ops Ketupat 2022, memberikan arahan kepada para personel mengenai tugas pokok perwira dan melaksanakannya dengan tanggung jawab yang berpedoman Perkap No. 2 Tahun 2022.
Kapolda mengimbau jajarannya agar bisa meminimalisir angka kecelakaan lalu lintas Operasi Ketupat 2022 dengan langkah preemtif, preventif, dan karative serta meminimalisir angka kejahatan 3C, tawuran, dan konflik sosial.
"Kepada kasat Intel terus membuat laporan informasi, Kirka Intelijen dilaporkan kepada Kabag Ops guna menempatkan Patroli beat di daerah rawan kriminalitas serta miras ditindak jika tidak sesuai perda," kata Kapolda kepada Gatra.com, Jumat (29/4).
"Untuk antisipasi menghindari terbentuknya cluster baru penyebaran Covid-19 di wiliyah hukum Polres Merangin, seluruh personel diharapkan dapat turun ke lapangan guna memberikan imbauan kepada masyarakat dalam tertib prokes," ujarnya.
Kapolda menambahkan, terkait dalam pelaporan Ops Ketupat 2022 agar dilakukan berjenjang, yakni Kapospam Polres Merangin melaporkan kepada Kaposko Polres Merangin, kemudian meneruskannya kepada Posko Polda Jambi dilanjutkan evaluasi oleh Kasubbag Anev dan dilaporkan kepada Kaopsda Jambi.
