Wonogiri, Gatra.com – Meski mendapat fasilitas balik gratis oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub), namun para pemudik dari Wonogiri dipastikan masih akan berada di kampung halaman hingga beberapa hari ke depan. Hal tersebut bisa dilihat dari perbandingan jumlah penumpang mudik dan balik gratis yang diselenggarakan oleh Kemenhub.

Pada arus mudik gratis Kemenhub beberapa waktu lalu, ada 35 bus yang tiba di Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri. Namun ketika arus balik, hanya ada 22 bus yang kembali berangkat.

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) wilayah X Jateng dan DIY, Eko Agus Susanto, mengatakan, para perantau sangat memungkinkan untuk balik lebih akhir, asalkan tidak menganggu pekerjaan yang dilakukan di perantauan.

"Ada warga yang menunda balik. Mungkin ingin menghindari kemacetan atau mungkin masih ingin silaturahmi dengan keluarga," katanya Minggu (8/5/2022). 

Sementara itu, Koordinator Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto, menyampaikan, pada arus mudik Lebaran 2022 lalu, Terminal Eks Krisak itu kedatangan 40.000 pemudik. Sementara sampai saat ini, yang melakukan arus balik baru mencapai 25.000. Artinya, masih ada 15.000 pemudik yang menunda balik ke perantauan.

"Perlu kami sampaikan, arus balik di Wonogiri akan berlangsung lama. Tiket bus di agen-agen sudah terjual sampai 16 Mei 2022. Hal itu karena banyak kaum boro [perantau dari Wonogiri] yang bekerja di sektor swasta. Sehingga tidak terpengaruh dengan kalender pegawai negeri sipil. Jadi lebih santai," tandasnya.