Banyumas, Gatra.com - Perekonomian di Kabupaten Purbalingga mulai menggeliat. Momen Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah diharapkan menjadi tonggak kebangkitan ekonomi.

Hal itu disampaikan Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi saat menyampaikan sambutan pada acara apel kerja pascalibur cuti lebaran di Halaman Pendapa Dipokusumo Purbalingga, Senin (9/5).

Menurutnya, roda perekonomian mulai kembali bergerak naik saat lebaran lantaran sudah tidak ada pembatasan kegiatan masyarakat akibat pendemi Covid-19 seperti pada tahun 2020 dan 2021. Pelonggaran ini menjadi kesempatan bagi pelaku ekonomi untuk kembali beraktivitas seperti sediaka kala.

“Alhamdulillah mulai tahun ini boleh mudik lebaran sehingga roda perekonomian ekses dari lebaran juga mulai bergeliat,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Dyah  juga berterima kasih kepada OPD teknis yang tidak libur saat lebaran seperti Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan Satpol PP serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. “Kami berterima kasih kepada OPD yang tetap melakukan pelayanan kepada masyarakat saat lebaran kemarin,” ujarnya.

Ia juga menekankan agar ASN di lingkungan Pemkab Purbalingga langsung fokus terhadap tugasnya masing-masing. Khususnya target capaian predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) enam kali berturut-turut. Pasalnya, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sempat menemukan beberapa catatan untuk segera diperbaiki.

“BPK telah melakukan pemeriksaan selama kurang lebih satu bulan. Temuan dari BPK agar segera diperbaiki sehingga target WTP enam kali berturut-turut bisa tercapai,” ujarnya.