Jakarta, Gatra.com- Kementerian Ketenagakerjaan membagikan 1.500 paket sembako kepada pekerja informal di Jakarta Utara, Kota Bekasi, dan Jakarta Timur, Jumat (22/4/2022). Menaker Ida Fauziyah berujar, bantuan tersebut guna memperingati Hari Raya Idulfitri dan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama. Terlebih bulan Ramadan dikenal sebagai bulan penuh berkah.

"Tidak banyak yang kami berikan. Bapak dan Ibu jangan lihat nilainya, tetapi yang penting kebersamaannya, silaturahim kami kepada Bapak, Ibu semua," ucap Menaker.

Pembagian sembako di 3 lokasi ini merupakan bagian dari kegiatan Sosialisasi Tanpa Kontak Fisik (SAPA ASIK) Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman literasi serta manfaat program jaminan sosial ketenagakerjaan kepada seluruh elemen masyarakat.

Untuk menghindari kerumunan, Menaker juga mengingatkan penerima bantuan untuk tetap menjaga jarak. Mengingat pandemi COVID-19 belum berakhir, Ida juga menegaskan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Tetap disiplin dalam menjaga prokes. Pake masker. Bapak, Ibu kalau belum booster ya booster dulu. Apalagi kalau besok Bapak dan Ibu mau mudik. Kalau Bapak, Ibu sudah booster kan mudiknya nyaman," ucapnya.

Kedatangan Menaker dan rombongan disambut baik oleh warga. Salah seorang penerima paket sembako asal Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Khodijah (50) merasa bersyukur mendapatkan bantuan dari Kemenaker. Sembako tersebut akan dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Ia juga tak lupa berterima kasih kepada Menaker. Adanya bantuan itu, membuat Khodijah tidak perlu lagi membeli kebutuhan pokok yang melonjak harganya. Terutama menjelang lebaran.

"Saya berterima kasih kepada Bu Menteri. Saya senang dan bersyukur sudah dikasih bantuan ini. Ini membantu buat kebutuhan kami," ucap Khodijah.