Semarang, Gatra.com - Universitas Diponegoro (Undip) Semarang menggelar wisuda 1.504 lulusan secara luring atau tatap muka yang dilaksanakan selama empat hari berturut-turut.

Wisuda dilaksanakan dalam delapan tahap di ruang Prof. Soedarto Kampus Undip Tembalang Semarang pada Selasa (27/5) hingga Jumat (20/5).

“Setiap hari dilakukan dua tahap upacara wisuda yang dipimpin Rektor Undip,” kata Kepala Sekretariat dan Protokol Undip, Agus Suherman, Selasa (17/5).

Sedangkan 1.504 wisudawan meliputi program Doktor 25 orang, Magister 197 orang, Spesialis 50 orang, Profesi 56 orang, Sarjana 1.097 orang, Sarjana Terapan 17 orang, dan Diploma sebanyak 62 orang.

“Dari 1.504 wisudawan, tercatat sebanyak 702 orang atau 46.68% berpredikat cumlaude,” ujar Agus.

Sementara, Rektor Undip, Yos Johan Utama dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada wisudawan dan wisudawati yang telah menyelesaikan studi. “Saya doakan semoga saudara sukses dan tercapai apa yang dicita-citakan baik dunia maupun akherat,” katanya.

Para wisudawan Undip, lanjut Yos harus merasa bangga dan bersyukur telah menempuh pendidikan di kampus yang sudah terakreditasi A. Selain itu, Undip rangking 1 Nasional Universitas terbaik Versi QS yang alumninya paling cepat mendapat pekerjaan, dan masuk lima besar Universitas terfavorit dalam SNMPTN tahun 2019, 2020, 2021, 2022.

Yos berpesan kepada para wisudawan agar terus menanamkan integritas dan keikhlasan berkompetisi di dunia dengan cara-cara yang ksatria dan beretika. Integritas juga bermakna ikhlas, artinya segala tindakan, perbuatan, ucapan, bukan semata untuk kepentingan pribadi, akan tetapi tujuan utamanya justru untuk membahagiakan orang lain sebesar mungkin.

“Mahkota terindah yang menjadi kebanggaan kita bukanlah gelar, jabatan, kekayaan, kedudukan, tetapi senyum bahagia orang lain yang kita layani. Seharusnya kita senang melihat orang lain gembira dan sedih melihat orang lain susah,” ujarnya.

Selain itu wisudawan diharapkan terus meningkatkan kualitas dan berinovasi dalam segala hal baik urusan dunia maupun akherat. Oleh karenanya, para wisudawan agar mengobarkan dalam hati untuk selalu meningkatkan kualitas pengabdian di medan manapun.

“Jadikan setiap hari dengan semangat fastabiqul khoirat, berlomba dalam kebaikan untuk mencapai kualitas yang semakin-baik,” ujarnya.