Home Sumbagsel Fokus Verifikasi Faktual PKN, Lucianty Siap Maju Bakal Calon Bupati Muba

Fokus Verifikasi Faktual PKN, Lucianty Siap Maju Bakal Calon Bupati Muba

Sekayu, Gatra.com – Sejumlah nama mulai mencuat untuk bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 untuk wilayah kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatere Selatan (Sumsel).

Salah satu nama yang saat ini cukup ramai dibicarakan yakni Hj. Lucianty, S.E. Lucianty yang juga istri dari mendiang mantan Bupati Muba, Fahri Azhari ini digadang-gadang akan maju dalam Pilkada bakal calon Bupati Muba mendatang.

Lucianty menghadiri Rapat Koordinator Cabang (Rakorcab) dan pengukuhan pimpinan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) se-Kecamatan Muba pada pekan ini.

Selaku pimpinan Daerah PKN Sumsel, Lucianty mengatakan, kedatanganya ke Kabupaten Muba adalah agenda partai dalam hal ini Rakorcab dan pengukuhan pimpinan partai. Dengan menahkodai PKN, ia mengajak seluruh kader untuk membesarkan PKN secara bersama-sama.

"Saat ini kita tengah fokus untuk melakukan persiapan verifikasi faktual agar PKN menjadi peserta Pemilu pada 2024. Saya sudah sampaikan kepada kader PKN di Muba untuk mempersiapkan verifikasi faktual dahulu agar menjadi peserta pemilu,” ujarnya.

Lucianty pun menargetkan kursi kepada Pimcab PKN Muba dan sudah dijawab oleh Pimcab bahwa target kursi itu minimal 4. Target ini menurutnya lebih tinggi jika menjadi partai pemenang.

“Kalau sudah tercapai 4 kursi, langkah selanjutnya seperti disampaikan pada kader untuk besarkan PKN di Muba. Maka tidak perlu ditanya lagi saya, silahkan jawab sendiri. Insyaallah, saya siap akan memenuhi dan menjalankan perintah," ungkap wanita yang juga pengusaha SPBU ini.

Sementara itu, Sekretaris Pimpinan Cabang PKN Muba, Parlindungan Harahap, mengatakan, saat ini pihaknya sedang fokus mempersiapkan untuk verifikasi faktual sehingga bisa menjadi peserta pemilu.

“Kita fokus itu dulu, kalau untuk target kursi DPRD sah-sah saja kita menargetkan 4 kursi setiap Dapilnya," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga memfokuskan untuk memperluas kepengurusan PKN di Bumi Serasan Sekate hingga ke tingkat desa.

“Kalau strateginya, ya kita melibatkan semua lini, mulai dari tokoh agama, masyarakat, dan politik bahkan merangkul kaum milenial. Karena PKN ini tidak hanya orang dewasa memiliki, tapi kaum milenial kita gandeng,” katanya.

1500