Tegal, Gatra.com - Sebanyak 109 calon jemaah haji Kota Tegal, Jawa Tengah akan diberangkatkan ke Tanah Suci pada 3 Juli 2022 mendatang. Mereka masuk dalam kelompok terbang (kloter) sapu jagad.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tegal, Fathul Himam, mengatakan, calon jemaah haji asal Kota Tegal yang bisa diberangkatkan sesuai dengan kuota yang ditetapkan Kemenag pusat yakni 108 orang. Mereka adalah calon jemaah haji berusia di bawah 65 tahun sesuai ketentuan yang ditetapkan pemerintah Arab Saudi.

"Kuota haji Kota Tegal tahun ini ada 108 orang. Namun, kita mendapat satu tambahan Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD). Jadi total ada 109 orang," kata Fathul, Selasa (31/5).

Menurut Fathul, 109 calon jemaah haji tersebut akan diberangkatkan pada 3 Juli. Mereka tergabung dalam kloter 43 yang merupakan kloter sapu jagad.

Kloter sapu jagad biasanya adalah kloter yang jadwal pemberangkatannya paling akhir dan terdiri dari gabungan beberapa kloter.

"Calon jemaah haji kita masuk kloter 43 atau kloter sapu jagad bersama empat daerah lain," ungkap Fathul.

Para calon jemaah haji tersebut sudah mengikuti serangkaian persiapan. Di antaranya adalah bimbingan manasik pada 27 Mei . "Mereka juga sudah mengikuti kegiatan pelatihan ibadah haji," kata Fathul.

Pembukaan pelatihan, lanjut Fathul, telah dibuka sejak 26 Mei. Kemudian dilanjutkan dengan pelatihan di Dinas Kesehatan serta KUA Kecamatan Tegal Timur dan Margadana.

"Pelatihan dari Dinas Kesehatan itu untuk mengedukasi para jemaah terkait antisipasi musim. Karena di iklim di Arab Saudi sangat fluktuatif. Kadang dingin, kemudian panas dan kadang juga mendadak hujan debu dan lainnya," jelasnya.

Menurut Fathul, para calon jemaah haji disarankan untuk membawa krim dan masker. Hal ini untuk mengantisipasi kondisi cuaca di Arab Saudi dan mencegah tertular penyakit.

"Jika jemaah tidak pakai masker, tidak menutup kemungkinan akan terserang batuk, karena debunya masuk ke saluran pernafasan," ujar dia.