Ngada, Gatra.com - Kunjungan kerja Presiden Jokowi dan Ibu Iriana ke Kabupaten Ngada Provinsi NTT,  Rabu (1/6/2022 )disambut ribuan warga yang memadati sepanjang jalan yang dilewati, mulai dari Bandara Soa hingga kota Bajawa.

Namun ada cara yang unik. Selain para ibu yang nekat menghalangi mobil yang ditumpangi Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo untuk menyalami Presiden, juga ada kejadian menarik lainnya.

Dari ribuan warga membuat pagar betis sepanjang jalan itu ada seorang bapak yang naik diatas atap rumah hanya untuk melihat Presiden. Ada pula seorang bapak paru baya yang berlutut dipinggir jalan raya yang dilewati Presiden dan Ibu Iriana.

Dalam video yang beredar di bebagai group WhatsApp yang dikirimkan kepada Gatra.com, Jumat (2/6/2022), menunjukkan seorang pria yang nekat naik ke atap rumah. Darai atap rumah pria itu tampak mengeluarkan handphonenya untuk mengabadikan momen langka itu.

Dalam rekaman video lainnya, tampak seorang pria paruh baya yang belakangan diketahui namanya KaE Markus harus berlutut di pinggir jalan yang dilewati Presiden Joko Widodo.

Dari aksi pria paruh baya itu, tampaknya mendapat 'berkah. Karena aksi yang dilakukannya untuk melihat langsung Presiden Jokowi terobati. Mobil Presiden berhenti dan KaE Markus itu dipanggil Presiden Joko Widodo, bersalaman dan berbincang dengan Presiden Joko Widodo.

Mendapat kesempatan berahmat itu, tidak tanggung-tanggung KaE Markus itu bersimbuh, berlutut di kaki Presiden Joko Widodo. “ Puji Tuhan. Jokowi, Presiden Indonesia pertama untuk pertama kali telah menginjakan kaki di Kabupaten Ngada. Kerinduan kami terobati ,” kata KaE Markus

Menurut KaE niatnya melakukan aksi berlutut dipinggir jalan hanya untuk bisa melihat Presiden Jokowi sudah direncanakan sebelumnya bahkan didahului dengan doa. Alasan lainnya karena selama pemilu Presiden dua periode lalu bersama keluarganya mencoblos Jokowi dan pasangan wakilnya.

“Saya sudah rencanakan niat untuk bertemu dan bersalaman dengan Presiden Jokowi. Salah satu cara adalah harus berlutut didepan jalan raya saambil berdoa agar dilihat Presiden. Yang saya lakukan ini hanya karena kecintaan saya kepada Presiden Jokowi. Ternyata Tuhan dan leluhur orang Ngada mengaminkan niat saya. Presiden lihat dan panggil saya. Kerinduan saya akhirnya terobati,” jelas KaE .

Warga Kabupaten Ngada lainnya Bertin menyampaikan, aksi yang dilakukan para warga itu menunjukkan bukti kecintaannya kepada Presiden Joko Widodo.

"Baru pertama kali sejak Indonesia Merdeka baru Presiden Joko Widodo yang mengunjungi Kabupaten Ngada. Ini yang membuat kami masyarakat Ngada tumpah ruah di jalanan menyambut seorang Presiden," ujar Bertin yang Guru di SD Inpres Turekisa, Ngada.

Warga lainnya, Sherly Dose mengaku meski harus berdesakan dan bertarung melawan ketangguhan Paspampres warga Ngada nekat untuk mendekati Presiden Joko Widodo.

"Kami sangat kagum dengan Presiden Fenomenal, Joko Widodo. Presiden Jokowi begitu dikagumi sehingga warga antusias untuk melihat maupun mendekatinya walau harus melakukan aksi dorong mendorong dengan Paspampres ," kata Sherly Dose.