Karanganyar, Gatra.com - KPU Kabupaten Karanganyar meminta parpol melaporkan pemutakhiran datanya jelang verifikasi administrasi dan faktual calon peserta pemilu serentak tahun 2022. Hal itu akan memudahkan penyelenggara pemilu menjalani tahapan penting tersebut.

Ketua KPU Karanganyar Triastuti Suryandari mengatakan imbauan pemutakhiran data sudah disampaikannya secara personal maupun kelembagaan ke parpol. Materi tersebut penting dipenuhi karena merupakan syarat parpol ikut kontestasi politik di 2024.

“Persiapan pendaftaran peserta pemilu diawali dengan lengkapnya administratif. Jika ada yang berubah kepengurusan atau struktur organisasi, segera laporkan ke KPU. Kemudian alamat sekretariat. Ada beberapa yang pindah kantor, maka segera saja diupdate datanya di KPU melalui SIPOL (Sistem Informasi Partai Politik),” katanya kepada Gatra.com, Jumat (10/6).

Ia mengatakan tahapan pemilu 2024 akan dimulai pada 14 Juni 2022 atau 20 bulan sebelum pemungutan suara. Adapun jadwal pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 akan dimulai pada bulan Agustus 2022 mendatang. Sementara, verifikasi parpol calon peserta pemilu akan digelar pada bulan Desember 2022.

“Sebelum dimulai tahapannya, KPU Karanganyar sudah ngoyak-oyak parpol tentang kesiapan administrasinya. Proses pendaftaran memang di ranah KPU pusat, tapi rentetannya sampai ke daerah,” katanya.

Dikatakannya, KPU pusat mensyaratkan memenuhi sistem dan ambang batas parliamentary threshold. Di akhir tahun ini, KPU Karanganyar akan merekrut badan penyelenggara ad hoc di tingkat kecamatan dan desa.
“Badan Ad Hoc setelah dilantik akan mulai bekerja di 2023,” katanya.

Mengenai anggaran pemilu, hal itu menjadi kewenangan KPU Pusat untuk menatanya sampai ke daerah.

“Sampai sekarang masih pakai anggaran rutin operasional. Setelah anggaran di pusat diketok, kemungkinan KPU baru menata dan mendistribusikan ke KPU daerah,” katanya.