Home Hukum Banyak Yang Iba Usai Bayi Ini Dicampakkan

Banyak Yang Iba Usai Bayi Ini Dicampakkan

Karanganyar, Gatra.com-Bayi berjenis kelamin laki-laki dicampakkan di teras rumah warga Dusun Bloran perbatasan Desa Tohkuning dengan Desa Karangpandan, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar Jateng Senin siang (13/6). Dilihat dari kondisinya, diduga baru saja dilahirkan.

Sebab, bayi tersebut masih belum bersih setelah dilahirkan. Saat ditemukan, tali pusat masih terjuntai sepanjang 12 sentimeter. Dilihat dari bekas potongannya, ditengarai dilakukan secara mandiri tanpa bantuan bidan.

Kapolsek Karangpandan Iptu Sri Pujianto mengatakan, bayi berkulit putih bersih itu dibawa relawan Karangpandan (Rendan) ke puskesmas setempat usai mendapat laporan warga. Bayi itu ditemukan di sofa teras dalam keadaan terbungkus kain kerudung warna biru. Terdapat bercak darah di kain itu.

"Di rumah Pak Janto. Depan kios ponsel. Ditemukannya jam 12.30 WIB. Yang menemukan Dewi (23) anaknya pak Janto. Dia mau keluar beli sayur, mendengar tangisan bayi," katanya.

Beruntung saat ditemukan, bayi itu masih hidup. Lantas, para bidan yang menanganinya memberikan pertolongan pertama dengan memandikan dan memotong tali pusarnya. Bayi berambut hitam lurus itu memiliki panjang 49 sentimeter dan berat badan 2,9 kilogram.

"Di puskesmas dulu. Sambil dirawat bidan. Kita tunggu saja apakah ada informasi yang bisa menguak siapa orangtua bayi itu," katanya.

Kabar bayi dibuang beredar viral di media sosial. Usai tersiar, ramai warganet mengomentarinya. Tak sedikit menginginkan mengadopsi bayi tanpa identitas itu. Di grup whatsapp para relawan kebencanaan juga diunggah syarat-syarat adopsi bagi mereka yang berkeinginan merawat bayi itu secara legal.

Camat Karangpandan, Rusdiyanto mengakui selain ramai keinginan warganet mengadopsi, ia juga ditanya warganya perihal bayi itu. Sebagian juga berkeinginan merawatnya.

"Melihat bayi itu putih bersih dan lucu, tentu banyak yang tergerak ingin merawatnya. Tapi ingat. Kasusnya masih ditangani polisi. Syarat adopsi juga tidak sederhana. Ikuti saja proses pencarian orangtuanya," katanya.

2394