Home Pendidikan Sekolah di Solo Belum Merata, Gibran Minta Tambah SMA ke Ganjar

Sekolah di Solo Belum Merata, Gibran Minta Tambah SMA ke Ganjar

Solo, Gatra.com – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meminta  Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk melakukan pemerataan sekolah menengah atas (SMA) di Solo.

Gibran pun mengusulkan penambahan sekolah di dua kecamatan yakni Pasar Kliwon dan Laweyan. Sebab saat ini banyak laporan dari warga setempat yang anaknya terpaksa bersekolah di luar Solo karena tidak masuk zonasi sekolah.

”Saya sudah minta ke Pak Gubernur supaya ditambah. (Di Pasar Kliwon tidak ada) Laweyan juga nggak ada. Makanya saya minta ditambah,” katanya.

Saat ini, dari delapan SMA negeri dan sembilan SMK negeri, lokasinya terpusat di tiga kecamatan, yakni Banjarsari, Jebres, dan Serengan. Hanya ada satu satu SMK di Pasar Kliwon saja. Sementara di dua kecamatan, Pasar Kliwon dan Laweyan, tidak ada SMA. Di Solo, ada lima kecamatan.

”Makanya kita carikan solusinya. Kemarin kami koordinasi dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, harus ada penambahan,” katanya.

Untuk solusi dalam waktu dekat, Gibran berencana membuka cabang sekolah di Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon. Sekolah yang akan membuka cabang adalah SMAN 2 Solo. Selama ini sekolah tersebut berlokasi di Jalan Monginsidi, Banjarsari.

”Jadi nggak dipindah, tapi dibukakan cabang. Jadi nanti SMAN 2 Solo ada dua cabang. Nanti kalau masih kurang kami tambah lagi,” ucapnya.

Solusi pembukaan cabang ini dipilih karena secara administrasi lebih mudah diselesaikan. Sedangkan jika harus membuka sekolah baru, prosesnya akan lebih lama. ”Ini lebih cepat karena administrasinya lebih mudah,” katanya.

64