Jakarta, Gatra.com - Kondisi area tambang yang panas, berdebu, lembab menjadi tantangan besar bagi produktifitas alat-alat berat yang menjadi tulang punggung operasi perusahaan tambang.
Alat berat yang bekerja 24 jam sehari membutuhkan perawatan yang serius agar produktifitasnya optimal. Salah satu komponen penting dalam perawatan alat berat adalah pelumasan, baik dengan pelumas maupun gemuk/grease. Karena keausan menjadi salah satu faktor utama alat rusak.
Kebutuhan gemuk di industri tambang sangat tinggi. Kebiasaan di lapangan untuk menjaga alat terus bekerja, pekerja menambah grease secara berkala. Kadangkala menjadi berlebihan. Jika berlebihan malah akan memperburuk kondisi karena suhu kerja meningkat. Disamping biaya perawatan yang membengkak.
Untuk membantu pelanggan mengetahui kondisi gemuk, PT PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) menawarkan layanan Mobil Serv Grease Analysis di Indonesia. Lewat analisis laboratorium, pelanggan bisa mengetahui kualitas gemuk dan potensi masalah yang bisa terjadi.
Layanan ini diperkenalkan bersamaan dengan seminar offline Perkumpulan Tenaga Ahli Alat Berat Indonesia (PERTAABI) di Jakarta, Kamis (23/6/2022). Indonesia menjadi negara kedua di dunia dan pertama di Asia yang mendapat layanan Mobil Serv Grease Analysis dari ExxonMobil.
Blasius Setiawan, Field Engineering Service General Manager PT EMLI menyebutkan lewat layanan ini konsumen bisa mendapatkan data kesehatan alat berat dan pelumas tanpa perlu menghentikan kerja alat/downtime. "Selain itu bisa memberi identifikasi awal perawatan untuk meningkatan usia pakai alat," katanya.
Adapun jenis uji yang akan dilakukan dalam menganalisa sampel uji yang dikirim meliputi, grease thief index, water, color, ferrous particles, infrared, dan trace metals. Pengujian dilakukan di laboratorium ExxonMobil di Canada dan memakan waktu enam hari kerja. Sampel yang diperlukan hanya sedikit "Satu gram saja sudah cukup," kata Blasius Setiawan.
Dia menyarankan sampel diambil pada bagian kritikal. Yaitu komponen yang jika bermasalah, akan menyebabkan kerugian waktu dan biaya yang paling besar. PT EMLI sudah menyediakan perangkat dan petunjuk metode pengambilan, pengemasan dan pengiriman sampel. Hasil pengujian dan intepretasi data akan dikirim langsung ke pelanggan.
Menurut PT EMLI, dengan informasi awal mengenai potensi terjadinya permasalahan atau peringatan dini mengenai performa grease, pelanggan dapat menjadawalkan kegiatan pemeliharan yang tepat sehingga mengurangi resiko kegagalan alat produksi yang kritikal.
Data hasil pengujian juga membantu pelanggan meningkatkan masa pakai komponen dan mengurangi belanja suku cadang, yang juga akan berdampak pada biaya perawatan.
Syah Reza selaku Presiden Direktur PT EMLI mengatakan, “PT EMLI sangat mengedepankan nilai kepedulian dan keunggulan dalam setiap layanan dan produk yang diberikan, oleh karena itu layanan baru ini hadir sebagai bentuk komitmen kami dalam memahami kebutuhan para pelaku industri yang kian hari butuh dukungan dalam hal perawatan alat-alat industri. Diharapkan adanya layanan baru dari Mobil ServSM ini dapat memberikan dampak positif, bukan hanya dalam jangka pendek, namun jangka panjang yang berujung pada kelangsungan bisnis dan operasional, sehingga target yang dikejar dapat diraih secara maksimal.”
