Home Politik Rapimda, KNPI Jateng Tegaskan Sikap Terkait Perpecahan di Pusat

Rapimda, KNPI Jateng Tegaskan Sikap Terkait Perpecahan di Pusat

Kendal, Gatra.com - Perpecahan yang terjadi di Dewan Pengurus Pusat (DPP) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) disikapi pengurus DPD KNPI Jawa Tengah dalam Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) yang digelar di Rumah Makan Lumintu Kendal, Jumat (24/6).
 
Dikabarkan, KNPI di pusat terpecah menjadi 3 kubu. Pertama yakni kongres yang menetapkan La Ode Umar Bonte sebagai Ketua KNPI versi Tang Fahd A Rafiq. Kemudian kubu kedua yakni hasil kongres Hotel Sultan Jakarta yakni terpilihnya Muhamad Riano Pandjaitan sebagai Ketua Umum. Selanjutnya, kubu ketiga yakni Haris Pratama yang melakukan kongres di Sofifi, Maluku Utara.
 
Ketua DPD KNPI Jawa Tengah, Tino Indra Wardoyo menegaskan, terkait dengan perpecahan yang ada, pihaknya akan mendukung siapapun sosok pimpinan yang memiliki Surat Keputusan (SK) dari Kemenkumham.
 
"Kita tentu taat hukum dengan mengikuti AD ART organisasi. Jadi yang akan kita ikuti nanti ya yang punya SK Kemenkumham. Siapapun itu sosoknya," kata Tino di sela acara Rapimda.
 
Dia menjelaskan, saat ini mereka yang berseteru sedang menggelar konggres dan menunggu pelantikan. "SK Kemenkumham jatuhnya kemana, itu nanti yang kita ikuti," terang dia.
 
Selain itu, Tino juga menyampaikan terkait dengan perpecahan di KNPI Pusat tidak berpengaruh terhadap KNPI di Jawa Tengah. Hingga saat ini dari 35 Kabupaten/Kota se Jawa Tengah, KNPI tetap solid.
 
"Alhamdulillah kami tetap solid. Ini adalah upaya kami untuk selalu bersama dan bersatu," ungkapnya.
 
Tino juga membeberkan, terkait Rapimda yang dilakukan saat ini merupakan sebuah mekanisme di dalam organisasi yang harus dilakukan sebelum digelar Musyawarah Daerah (Musda). Dalam rapim yang berlangsung juga menentukan syarat kepesertaan OKP (Organisasi Kemasyarakatan dan Pemuda) yang ada di Jawa Tengah.
 
Dia mengaku sengaja menggelar rapimda di Kendal agar Kendal yang menurutnya sebagai salah satu kota  yang paling dicintainya semakin dikenal daerah lain di Jawa Tengah.
 
"Ya Kendal ini adalah kota yang paling saya cintai. Semoga semakin dikenal luas oleh masyarakat," katanya.
 
389