Semarang, Gatra.com - Tim Pesepeda Presisi Khatulistiwa mampu menempuh jarak 508 km dari Mabes Polri Jakarta hingga Akpol Kota Semarang Jawa Tengah dengan waktu kurang dari 24 jam.
Beranggotakan 64 orang gabungan TNI Polri, sejumlah atlet, dan komunitas sepeda Tim Gowes Presisi Khatulistiwa dibagi dalam Tim Arjuna dan Tim Garuda.
Mereka berangkat dari Mabes Polri Jakarta, Sabtu (25/6) pukul 06.30 WIB sampai di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang pada Ahad (26/6) pukul 05.15 WIB.
Kedatangan Tim Gowes Presisi Khatulistiwa disambut langsung Gubernur Akpol, Irjen Pol Drs. Suroto, M.Si., beserta sejumlah pejabat utama Akpol dan Polda Jateng.
Prestasi Tim Gowes Presisi Khatulistiwa ini dicatat dalam Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai rekor “Bersepeda Beregu Menempuh Jarak Jauh Dalam Kurun Waktu Satu Jam.”
Penyerahan rekor MURI diserahkan manajer eksekutif MURI, Sri Widati kepada Kepala Divisi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Polri, Irjen Pol Slamet Uliandi di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Ahad (26/6).
Kepala Divisi TIK Polri, Irjen Pol Slamet Uliandi, SIK yang ikut bersepeda menyatakan, upaya pemecahan rekor MURI bukan suatu hal yang mudah dilakukan.
"Medannya tak gampang, 508 km ditempuh dengan target waktu di bawah 24 jam. Kami berangkat dari Mabes Polri pukul 05.30 WIB Sabtu kemarin, Alhamdulillah Minggu pagi pukul 05.15 WIB sudah sampai di Akpol,” ujarnya.
Menurutnya, tujuan Gowes Presisi Khatulistiwa selain dalam rangka menyambut HUT ke-76 Bhayangkara ke-juga untuk menyaring bibit-bibit muda atlet sepeda yang diharapkan bisa turun di event internasional.
Selain itu, imbuh Slamet upaya pemecahan rekor MURI bagian dari peningkatan ekonomi dan investasi di Indonesia. "Sepanjang jalur yang dilalui terus kami gelorakan dan juga melakukan baksos hingga menempuh jarak 508 km,” ujarnya.
Karolog Polda Jateng, Kombes Pol Farid Bachtiar Effendi yang juga menjadi salah satu peserta tim Gowes Presisi Khatulistiwa menambahkan rekor MURI berhasil dicapai melalui kerja sama yang baik antar regu dalam tim.
“Tim Garuda berisi anggota Polri dan TNI dan juga atlet, sedang tim Arjuna terdiri dari TNI-Polri dan komunitas sepeda saling bekerjasama dengan baik sehingga rute sepanjang 508 km dapat ditempuh dengan lancar tanpa ada kendala,” ujarnya.
Meski demikian, sambung Kombes Farid, tantangan terberat saat melintasi rute Batang-Alas Roban pada malam hari sempat dihadang hujan deras sehingga sempat berteduh di Pos Lantas Alas Roban.
“Alhamdulillah bisa segera melanjutkan perjalanan dan target waktu dibawah 24 jam bisa tercapai,” katanya.
