Damaskus, Gatra.com - Militer Amerika Serikat (AS) mengatakan pihaknya melakukan serangan kinetik pada hari  Senin malam di Suriah, dalam operasi yang menargetkan teroris senior yang terkait dengan jaringan al-Qaeda.

“Pasukan States Central Command (CENTCOM) atau Komando Pusat Amerika Serikat melakukan serangan kinetik di provinsi Idlib, Suriah, 27 Juni, menargetkan Abu Hamzah al Yaman, seorang pemimpin senior Hurras al-Din, organisasi teroris yang bersekutu dengan Al Qaeda,” bunyi pernyataan dari Komando Pusat AS, dikutip Al-arabiya, Selasa (28/6).

AS mendapat kecaman yang meningkat atas serangan udara yang telah menewaskan warga sipil. Namun AS mengatakan al-Yaman hanya sendirian saat bepergian dengan sepeda motor, dan tidak ada korban sipil yang dilaporkan tewas.

“Organisasi ekstremis seperti Hurras al-Din terus menghadirkan ancaman bagi Amerika dan sekutunya,” kata CENTCOM. 

Ditambahkan bahwa militan yang bersekutu dengan al-Qaeda menggunakan Suriah sebagai tempat yang aman untuk berkoordinasi, dengan afiliasi eksternal dan merencanakan operasi di luar Suriah.

"Pemecatan pemimpin senior ini akan mengganggu kemampuan al-Qaeda untuk melakukan serangan terhadap warga AS, mitra kami, dan warga sipil tak berdosa di seluruh dunia," kata CENTCOM.

“Pasukan koalisi pimpinan AS menahan seorang pemimpin senior ISIS awal bulan ini, juga di dalam wilayah Suriah,” kata Combined Joint Task Force-Operation Inherent Resolve (CJTF-OIR) (Satuan tugas gabungan yang dibentuk koalisi internasional di bawah pimpinan AS untuk melawan ISIS, baik di Irak maupun Suriah).

Tahun ini, Presiden AS Joe Biden mengumumkan operasi khusus yang dilakukan pasukan AS, untuk mengejar dan membunuh pemimpin ISIS Abu Ibrahim al-Hashimi al-Qurayshi.