Karanganyar, Gatra.com – Terjangan angin puting beliung memporakporandakan atap sejumlah rumah warga di Dusun Imoroto, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (3/7). Angin berputar-putar atau lisus itu juga merusak tanaman sayuran warga.

Angin kencang bertiup sekitar pukul 13.30 WIB. Menurut keterangan warga, saat itu cuaca cerah namun sempat turun kabut. Tak berapa lama setelah itu, muncul angin puting beliung dari arah timur. Angin puting beliung ini berputar-putar di atas wilayah Imoroto hingga mengakibatkan satu rumah rusak. Selain itu juga merusak sayuran yang ditanam di pekarangan.

"Angin ini berputar-putar kurang lebih dua menitan. Angin puting beliung membawa genting rumah warga berterbangan," kata Kepala Desa Berjo, Suyatno, kepada wartawan di Karanganyar.

Kerusakan akibat angin puting beliung itu di antaranya terjadi pada atap rumah milik Darmo Wiyono. Gentingnya beterbangan. Sedangkan rumah tetangga relatif lebih aman. "Hampir seluruh atapnya terbuka. Gentingnya porak poranda," katanya.

Saat ini, keluarga Darmo Wiyono mengungsi ke rumah kerabat. Sedangkan rumahnya kini masih diperbaiki. Untungnya tak jatuh korban luka akibat peristiwa itu.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Karanganyar, Bagoes Darmadi, mengatakan telah mengirimkan bantuan logistik bagi korban rumah rusak karena angin puting beliung di Ngargoyoso. Pemkab akan mengusulkan korban menerima santunan kebencanaan.

"Untuk sementara diberi bantuan logistik. Kami juga bekerja bakti mengembalikan atap rumahnya," kata dia.