Home Internasional Puluhan Anggota Kabinetnya Cabut, PM Inggris Ngotot Tak Mau Mundur

Puluhan Anggota Kabinetnya Cabut, PM Inggris Ngotot Tak Mau Mundur

London, Gatra.com - Perdana Menteri Inggris Boris Johnson kini menghadapi situasi kritis mempertahankan jabatannya sebagai pemimpin pemerintahan Inggris. Gelombang pengunduran diri para menteri dari kabinetnya mencuatkan pertanyaan seberapa kuat Johnson akan bertahan kali ini.

Menteri Kesehatan Sajid Javid, Menteri Keuangan Rishi Sunak, Menteri Perumahan Stuart Andrew, Menteri Kehakiman Victoria Atkins, adalah beberapa dari 31 pejabat (menteri juga staf senior kabinet) yang menyampaikan pengundurkan diri yang semuanya berasal dari partai Johnson sendiri, yakni Partai Konservatif.

Badai pengunduran diri ini adalah puncak dari berbagai skandal yang terjadi di masa pemerintahan Johson, mulai dari Partygate (pesta ugal-ugalan di kediaman Johnson saat lockdown covid-19 diterapkan), mosi tidak percaya, hingga masalah pelecehan seksual yang dilakukan oleh anggota parlemen Chris Pincher.

Menteri Kesehatan Sajid Javid, menyatakan, “Cukup sudah, cukup!” saat memberikan pernyataannya di depan anggota parlemen. Dalam surat pengunduran dirinya, Javid menyatakan kepada Johnson, “Menyesal untuk saya katakan ini, tapi situasi yang terjadi saat ini tidak akan berubah dibawah kepemimpinan Anda, dan saya sudah tidak percaya lagi pada Anda.”

Diberitakan BBC, saat ini serombongan delegasi pejabat pemerintahan sedang menekan Johnson untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Namun, Johnson menolak mentah-mentah. Bahkan ketika ia ditanya apakah esok ia masih akan menjabat sebagai Perdana Menteri, dengan yakin dia menjawab, “tentu saja!”.

2088