Home Politik Suharso Diminta Mundur Akibat Gelombang Kecewa dari Bawah

Suharso Diminta Mundur Akibat Gelombang Kecewa dari Bawah

Jakarta, Gatra.com - Surat kedua yang dilayangkan oleh tiga majelis PPP, yakni Majelis Syariah, Majelis Pertimbangan dan Majelis Kehormatan, merupakan imbas dari kekecewaan pengurus tingkat bawah. Hal itu terjadi akibat merasa terhinanya ketika Ketua Umum (Ketum) PPP Suharso Monoarfa saat berbicara soal 'amplop kiai' yang beberapa waktu lalu.

Hal tersebut dibenarkan oleh Politisi Senior PPP, Rusli Effendi yang juga dekat dengan pengurus DPW Riau. Mantan Ketua DPP PPP itu pun merasa kecewa dengan ucapan Suharso itu.

"Ya suara dari bawah, dari wilayah kan banyak hal yang sama, kecewa dengan Suharso Monoarfa, terutama pemicunya penghinaan kiai itu kan," ucapnya saat dihubungi Gatra.com, Selasa (30/8/2022).

"Itu sudah sangat viral, tentu majelis Syariah kan orang-orang terhormat, KH Mustafa Aqil Siradj kan orang hebat, punya pesantren di Cirebon, Majelis Kehormatan KH Zarkasih Nur kan DPR RI, Menteri. Pak Mardiono (Mejelis Pertimbangan) Wantimpres, mereka memberi pertimbangan itu tidak serta merta atas dasar tidak suka, tapi betul-betul demi keselamatan partai," bebernya.

Menurutnya, ketiga majelis tersebut juga mendengar semua masukan dair internal partai. Termasuk dari para ulama, masyarakat dan arus bawah demi keselamatan partai.

"Cuma kan biasa ya, namanya Partai Politik, kadang di bawah ini ada yang suka malu-malu bersuara, mungkin takut juga. Tapi saya bisa pastikan, ini pertimbangan dan keputusan yang sungguh-sungguh dari ketiga majelis," ujarnya.

63