Home Ekonomi Gabungan Tiga Kota di NTT Alami Deflasi Sebesar 0,93 Persen

Gabungan Tiga Kota di NTT Alami Deflasi Sebesar 0,93 Persen

Kupang, Gatra.com – Gabungan 3 kota di Provinsi di Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami deflasi sebesar 0,93 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 109,92 pada bulan Agustus 2022.

“Ketiga kota itu adalah Kota Kupang mengalami deflasi sebesar 0,86 persen disusul Kota Maumere mengalami deflasi sebesar 1,00 persen. Terakhir Kota Waingapu mengalami deflasi sebesar 1,47 persen,” kata Kepala Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTT, Matamira Bengu Kale, pada Kamis (1/9).

Baca Juga: Tarif Transportasi Pandemi Covid-19 Picu Inflasi NTT 0,12%

Inflasi gabungan tiga kota pada bulan Agustus 2022 di NTT, jelas Matamira, terjadi karena adanya penurunan indeks harga pada 4 dari 11 kelompok pengeluaran.

“Kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks harga terbesar adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau yang turun sebesar 2,07 persen,” ujar Matamira.

Baca Juga: Kelompok Perawatan Pribadi dan Jasa Picu Inflasi NTT

Pada Agustus 2022, dari 90 kota sampel IHK Nasional lanjut Matamira, ada11 kota mengalami Inflasi dan 79 kota mengalami deflasi. Kota yang mengalami Inflasi tertinggi adalah Ambon sebesar 0,82 persen dan inflasi terendah terjadi di Kota Bekasi sebesar 0,12 persen.

“Sedangkan deflasi terbesar terjadi di Kota Tanjung Pandan sebesar 1,65 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Depok dan Kediri sebesar 0,01 persen,” katanya.

107