Mataram, Gatra.com - Kasus catcalling (pelecehan secara verbal dan fisik) yang dialami mantan pramugari saat berwisata ke Gili Trawangan, Lombok Utara dan diviralkan melalui video tentu dapat merusak pariwisata NTB yang saat ini sudah mulai bangkit, setelah Covid-19 berlalu.
“Tentunya kita tidak ingin hal-hal buruk yang merusak citra pariwisata kita dihadapan para wisatawan yang menyebabkan para wisatawan kita mengurungkan niatnya dating ke NTB, khususnya Gili Trawangan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata NTB, H Yusron Hadi Minggu (18/9).
Baca juga: Blaar!... Wanita Kroni Rusia Tewas Meledak Bersama Suaminya
Ia mengemukakan, langkah koordinasi awal yang dilakukannya dengan mengklarifikasi hal ini ke Dinas Pariwisata Lombok Utara, guna memastikan kebenaran dari kasus tersebut termasuk kronolis kejadian yang diunggah di youtube video tersenbut, Yusron menandaskan.
Hebohnya video viral yang mencoreng nama baik pariwisata NTB tersebut dampaknya, pengunjung mulai khawatir akan kenymanannya berkunjung ke Gili Trangan. Hal ini tentu menjadi perhatian serius Pemprov NTB dan Pemkab Lombok Utara. Berangkat dari itu, Yusron mengimbau semua pihak untuk lebih arif dan bijaksana.
Baca juga: Parah! Bukan Santet, Bukan Sihir, Dokter Keluarkan 50 Baterai AA dan AAA dari Perut Wanita Ini
“Karena itu saya menghimbau masyarakat untuk tetap bijjak dalam menerima informasi dari sosial media. Karena dalam video terunggah tersebut, tidak jelas disebutkan lokasimkejadiannya termasuk kronolgis kejadiannya seperti apa. Perihatintentu. Karena itu kita mendorong diambil tindakan tegas sesuai ketentuan oleh pihak yang memiliki kewenangan. Tapi dalam unggahannya tidak jelas lokus atau tempat persis kejadiannya,” ujarnya.
Ditambahkan, agar kejadian serupa tidak terulang, atas nama Pemprov NTB ia mengajak agar para pelaku usaha wisata terkait, tidak saja di wisata Gili Trawangan tetapi juga di semua destinasi lainnya di Lombok dan Sumbawa diharapkan untuk memberikan pelayanan terbaik terbaik kepada wisatwan, agar rasa aman, nyaman yang makin brkualitas dapat dirasakan para wisatawan saat berlibur ke NTB.
Baca juga: PP Wanita Persatuan Pembangunan Sepakat Dukung Mardiono, Posisi Suharso Kian Terjepit!
“Kita bersama-sama harus solid menjaga kondusivitas dan memberi keyakinan kepada seluruh wisatwan yang berkunjung ke Gili mendapatkan kesempatan berlibur dalam suasana bahagia dan aman,” terang Kepala Biro Organisasi Setdaprov NTB ini.
