Jakarta, Gatra.com - PT Wacana Prima Sentosa (WPS), produsen aki Massiv di Indonesia memperkenalkan Massiv Hybrid untuk pasar Indonesia, Kamis (29/9/2022). Melengkapi line up yang sudah ada Massiv Amal dan XP (konvensional) serta Massiv Thunder (maintenance free/MF).
Aki Hybrid tidak perlu perawatan seintensif aki konvensional, tapi harganya juga tidak semahal aki MF. Kedua keunggulan aki jenis inilah dikemas dalam satu produk, Massiv Hybrid. Termasuk pengisian air aki (zuur) periodiknya lebih lama ketimbang konvensional. Massiv Hybrid diklaim hanya perlu tiga kali isi air aki dalam setahun.
“Apalagi Massiv Hybrid dipastikan cairan aki zuur kualitas baik dari pabrikan dan minim perawatan membuat aki lebih berperforma. Semoga kehadiran Massiv Hybrid memberikan jawaban tepat kebutuhan aki konsumen di Indonesia,” tukas Tumenggung Prabowo, Pilot Project Massiv Hybrid di Pabrik Trimitra Baterai Prakasa (TBP), Cilincing, Jakarta Utara (29/09).
Baca juga: Jokowi Resmikan Jalan Tol Cibitung-Cilincing dan Serpong-Balaraja, Siap Beroperasi!
Proses ini menjamin kualitas air aki terbebas dari kotoran yang terkontaminasi dari unsur besi (Fe), mangan (Mn), nickel (Ni), chromium (Cr), dan chloride(Cl).
Langkah ini jelas memastikan kualitas air aki (zuur) itu sendiri. Pengisian air aki (zuur) sesuai standar membuat kualitas sel jauh bertahan lama. Oleh karena itu Massiv Hybrid diklaim sebagai aki ramah lingkungan.
Aki ini diproduksi PT Trimitra Baterai Prakasa yang sudah lebih dari 30 tahun memproduksi aki. Kapasitas produksinya mencapai 5 juta unit pertahun yang sebagian besar untuk pasar ekspor.
Meskipun bukan pionir di segmen aki hybrid, Massiv Hybrid diklaim memiliki sejumlah kelebihan dibandingkan kompetitornya.
Baca juga: Kebut Proyek Strategis, PTPP Percepat Penyelesaian Proyek Jalan Tol Semarang-Demak
Massiv Hybrid sudah dibekali grid calcium spesial formula. Hal ini mempengaruhi masa simpan aki lebih lama dibandingkan kompetitor sejenis (penurunan performa lebih lama).
“Penggunaan pelat design center lug juga bakal mempengaruhi daya setrum dan daya starter pada aki (CCA) lebih tinggi. Tidak hanya itu, penambahan special alloy akan meningkatkan performanya dalam ketahanan terhadap temperatur tinggi. Sehingga daya setrum dan starter bisa lebih tinggi 15% - 20% dibanding kompetitor sejenis,” tutur Heru Darmawan, Quality Assurance Department Head PT Trimitra Baterai Prakarsa.
Baca juga: Jalan Tol Kapal Betung Ditargetkan Rampung Tahun 2023
Penggunaan mesin automatic small part casting membuat sambungan antar sel lebih kuat sehingga konektor dan terminal menjadi lebih kuat dan tahan lama.
Teknologi glassmate tetap disematkan agar daya rekat pasta yang menempel pada rangka (grid). Sehingga Massiv Hybrid tetap kuat terhadap goncangan. Berikut harga Massiv Hybrid yang diterbitkan PT WPS.
