Jakarta, Gatra.com - Bea Cukai, sebagai instansi pemerintah yang mengemban fungsi sebagai community protector, melakukan berbagai kegiatan pengawasan kepabeanan dan cukai di pelabuhan, bandara, tengah laut, dan ujung perbatasan negara, untuk mencegah masuknya barang-barang ilegal yang membahayakan masyarakat dan mengancam eksistensi industri di dalam negeri.
Pengawasan tersebut ditujukan untuk menjaga ketahanan ekonomi nasional sekaligus menjamin terpenuhinya target penerimaan negara. Dalam rangka optimalisasi pengawasan di bidang kepabeanan dan cukai, Bea Cukai berkolaborasi dengan aparat penegak hukum lainnya agar kegiatan pengawasan dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
"Di bidang perlindungan masyarakat, Bea Cukai mengambil langkah koordinasi dan kerja sama, salah satunya dengan Polri. Kedua instansi hand in hand dalam optimalisasi kinerja penegakkan hukum dan saling menguatkan sesuai kewenangan masing-masing," ungkap Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Hatta Wardhana.
Langkah koordinasi dan kerja sama Bea Cukai dengan Polri tersebut pun dilanjutkan dan diperkuat dari unit pusat hingga vertikal. Berbagai kantor pelayanan dan pengawasan Bea Cukai mewujudkan kerja sama dengan Polri dalam berbagai kegiatan.
"Bentuk kerja sama Bea Cukai dan Polri, ditunjukkan Bea Cukai Jayapura dengan menjadi narasumber dalam kegiatan Analisis dan Evaluasi Kinerja Direktorat Intelijen dan Keamanan Kepolisian Daerah Papua. Pada kegiatan yang dilaksanakan di Aula Wisma Atlet Mandala Jayapura itu, Kepala Kantor Bea Cukai Jayapura Edy Susanto menyampaikan konsep, peran, objek, serta urgensi pengawasan yang dilakukan oleh Bea Cukai. Selain itu, dibahas juga strategi dan kinerja pengawasan Bea Cukai, khususnya di wilayah Provinsi Papua," jelasnya.
Bentuk lain dari kerja sama Bea Cukai dan Polri ialah pelaksanaan courtesy visit atau kunjungan kerja. Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Papua bersama dengan unit eselon II Kemenkeu lainnya yang tergabung dalam Kemenkeu Satu Sorong menerima kunjungan Kapolda Papua Barat, Irjen. Pol. Drs. Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H. M.A., bersama jajaran pejabat di lingkup Kepolisian RI daerah Papua Barat.
"Kunjungan tersebut disambut hangat oleh Kemenkeu Satu Sorong. Dalam kunjungan itu, Kapolda Papua Barat menyampaikan bahwa kerja sama antara Kemenkeu dan Polda Papua Barat harus dijaga dengan baik dan terus ditingkatkan agar visi dan misi tiap-tiap instansi dapat tercapai," ujar Hatta.
Hatta juga menyebutkan kegiatan serupa juga dilakukan Kanwil Bea Cukai Sumatera Bagian Barat (Sumbagbar) dengan mengunjungi Polda Lampung.
"Kunjungan ini fokus pada peningkatan fungsi kehumasan Kanwil Bea Cukai Sumbagbar. Karena seperti yang diketahui, peran kehumasan pada era keterbukaan informasi publik seperti sekarang ini sangat penting. Unit kehumasan dituntut untuk memberikan informasi yang jelas dan sesuai fakta yang ada di instansi pemerintah/kementerian lembaga, dengan cara yang baik dan benar agar dapat diterima publik," tambahnya.
Hatta berharap kolaborasi dan sinergi antara Bea Cukai dan Polri dapat terus berjalan, baik di tingkat pusat dan daerah.
"Semoga kolaborasi yang solid dapat terus tercipta untuk mewujudkan berbagai program perbaikan dan mengoptimalisasi kinerja pengawasan. Kami yakin, ketika ego sektoral dikesampingkan, maka tujuan bersama untuk membangun Indonesia yang makin baik akan tercapai," katanya.
Situs web: www.beacukai.go.id
Facebook: https://www.facebook.com/beacukairi/
Twitter: https://twitter.com/beacukaiRI
Instagram: https://www.instagram.com/beacukaiRI/
Youtube : https://www.youtube.com/beacukaiRI
