Home Ekonomi Pemprov Bali Sosialisasikan Kegiatan G20, Masyarakat Antusias

Pemprov Bali Sosialisasikan Kegiatan G20, Masyarakat Antusias

Jakarta, Gatra.com - Menyambut gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada 14-15 November mendatang, Pemerintah Provinsi Bali melakukan sosialisasi kepada masyarakat. 

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Bali, Gede Pramana, mengatakan bahwa kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat.

"Kami di masyarakat sangat menyambut kegiatan G20. Masyarakat di Bali mendukung, bisa memberikan suatu layanan kepada delegasi," ujarnya dalam konferensi pers yang digelar secara daring, Selasa (11/10).

Baca Juga: Pemda Bali Siapkan Infrastruktur dan Pengamanan Jelang G20

Gede memaparkan bahwa sosialisasi dilakukan dengan memanfaatkan berbagai media seperti media cetak, media elektronik, media sosial, hingga pemasangan logo G20 di dalam dan luar ruangan. Selain itu, pemanfaatan baliho juga dilakukan sehingga masyarakat bisa mengetahui gelaran puncak KTT G20.

Sosialisasi kepada masyarakat adat juga dioptimalkan. Gede menjelaskan bahwa sosialisasi dilakukan melalui forum yang dihadiri masyarakat adat.

"Kami sampaikan bahwa di Bali ada masyarakat adat, ada desa adat. Dalam setiap pertemuan dengan forum keadatan, kami slalu mensosialisasikan akan diadakan G20 di Bali. Tentunya ini ajang menunjukkan kepada dunia bahwa di Bali itu aman untuk dilaksanakan kegiatan," jelasnya.

Baca Juga: Kemenkes Siapkan Fasilitas Klinik dan ICU Menyambut Peserta G20 di Bali

Selama kegiatan berlangsung, pembatasan mobilitas di masyarakat juga akan diberlakukan. Gede menuturkan bahwa sosialisasi terkait hal ini sudah dilaksanakan, termasuk ke dinas pendidikan dan kantor di daerah sekitar lokasi kegiatan.

“Sudah dipastikan, disampaikan bahwa secara daring, work from home (WFH). Kami mensosialisasikan kepada pegawai bahwa saat kegiatan dilaksanakan untuk WFH kecuali untuk pegawai hotel sekitar," paparnya.

Ia menekankan bahwa kegiatan sekolah tidak libur tapi murid tetap bersekolah secara daring. Untuk kantor pelayanan masyarakat, pelayanan digital tetap diutamakan saat kegiatan G20 berlangsung. Namun jika memang tidak bisa dihindarkan, maka bisa datang secara langsung ke kantor pelayanan masyarakat.

Baca Juga: Jelang Puncak KTT G20 di Bali, PLN Persiapan Kelistrikan Lebih Dari 50 persen

Untuk mendukung kegiatan secara daring, Gede memaparkan bahwa ketersediaan infrastruktur internet diperlukan. Untuk itu, pihak Pemerintah Provinsi Bali telah memasang beberapa wifi gratis di 1.834 titik.

"Masyarakat tentunya sangat antusias, sudah lama tidak ada perhelatan besar sehingga sangat menyambut baik kegiatan G20," ucapnya.

150