Home INFO TNI AL TNI AL Menanam Kembali Terumbu Karang di Perairan Hansisi Kupang

TNI AL Menanam Kembali Terumbu Karang di Perairan Hansisi Kupang

Jakarta, Gatra.com - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VII Kupang, Nusa Tenggara Timur, bekerjasama dengan Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) melakukan kegiatan pmemulihkan terumbu karang di sekitar perairan laut Hansisi.

Kegiatan pemulihan areal terumbu karang di perairan Hansisi dipimpin oleh Panglima Komando Armada II (Pangkoarmada II) Laksamana Muda (Laksda) TNI Dr. T. S. N. Hutabarat pada Kamis (13/10) didampingi Danlantamal VII Kupang Laksma Heribertus Yudho Warsono. Kemudian penanaman terumbu karang tersebut diteruskan oleh personel penyelam Lantamal VII Kupang, BKKPN, dan PSDKP.

Terumbu karang Hansisi dengan biota laut yang sangat indah menjadi spot snorkeling favorit wisatawan. Namun akibat badai Seroja pada 3—4 April 2021, terumbu karang Hansisi luluh lantak.

Terumbu karang yang ditanam merupakan jenis spora tanduk rusa yang dapat bertumbuh dengan cepat berkembang di perairan laut Hansisi. Area yang ditanam meliputi pantai dari dermaga Pertamina hingga ASDP Bolok Kupang.

Laksda TNI Hutabarat kepada awak media menyampaikan banyak yang tidak mengetahui bahwa terumbu karang merupakan hewan dan bukan hanya sekadar karang. Selain itu, Laksda Hutabarat juga menyayangkan budaya masyarakat yang merusak terumbu karang dengan cara menangkap ikan menggunakan bom maupun menjadikan sebagai hiasan.

Menurut Pangkoarmada II, penanaman terumbu karang oleh TNI AL bukan hanya kali ini saja. Hal ini merupakan implementasi dari arahan Kasal Laksamana TNI Yudo Margono agar dimana pun TNI AL berada harus memberikan manfaat bagi masyarakat. “Apa pun yang dilakukan perlu dukungan masyarakat demi kelestarian lingkungan laut yang bakal bermuara kepada peningkatan ekonomi masyarakat sekitar,” ujar Laksda TNI Hutabarat.

Danlantamal VII Kupang Laksma TNI Heribertus Yudho Warsono menyampaikan bahwa upaya pelestarian terumbu karang akan terus dilakukan Lantamal VII dengan menggandeng berbagai pihak. “Akan dilakukan evaluasi pada 2—3 bukan ke depan, jika hasilnya bagus, maka dilanjutkan lagi,” katanya. Informasi lebih lengkap bisa klik http://www.tnial.mil.id. ***

 

177

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR