Paris, Gatra.com - Paris Saint-Germain (PSG) tampil sebagai pemenang dalam laga Le Classique Ligue 1 Prancis.

PSG menang dengan skor tipis 1-0 saat menjamu Marseille di Parc Des Princes, Senin (17/10) dini hari WIB.

Baca Juga: Napoli Belum Terbendung, Kembali Kuasai Puncak Klasemen Serie A

Kemenangan ini membuat PSG kokoh di puncak klasemen sementara Liga Prancis dengan 29 poin. PSG unggul 3 angka dari Lorient yang berada di urutan kedua. Adapun Marseille di urutan keempat dengan 23 poin.

Menjamu musuh bebuyutannya, pelatih PSG Christophe Galtier mempercayakan lini depan kepada trio Lionel Messi, Kylian Mbappe, dan Neymar.

Meski saling serang, kedua tim gagal mencetak gol cepat dalam pertandingan tersebut. Namun PSG akhirnya berhasil mengakhiri kebuntuan lewat gol dari Neymar pada menit 45+2. Skor 1-0 ini bertahan hingga turun minum.

Baca Juga: Juventus Tak Mau Menyerah, Bungkam Rival Satu Kota Torino

Memasuki babak kedua, Marseille terus mencoba mencari gol penyeimbang. Namun para pemain tuan rumah tampil disiplin menggagalkan serangan demi serangan Marseille.

Pada menit ke-72, Marseille harus berlaga dengan 10 pemain. Samuel Gigot harus meninggalkan lapangan usai mendapat kartu merah dari wasit.

Unggul jumlah pemain, PSG masih kesulitan untuk menambah gol. Sebaliknya, Marseille tak kendor dalam menyerang lini pertahanan tuan rumah.

Baca Juga: Serbia Juara Dunia, Brasil Kalah Telak

Skor 1-0 ini akhirnya bertahan hingga pertandingan berakhir. "Classique jelas merupakan pertandingan yang sangat penting di liga kami. Tuhan tahu saya telah menonton banyak dari mereka. Saya terkadang menonton dari tribun, dan sisanya di TV," ungkap arsitek PSG Christophe Galtier, seperti dilansir dari situs resmi klub.

Menurut Galtier, saat kemudian dia berada di lapangan langsung, maka dirinya memiliki perasaan yang berbeda dibandingkan dengan pertandingan lainnya.

"Karena itu Classique. Ini adalah pertandingan yang sangat penting bagi para pendukung kami dan saya pikir sangat, sangat penting untuk memenangkannya untuk semua orang, tetapi juga untuk pendukung kami," tandasnya.