Jakarta, Gatra.com - Kunjungan kerja Presiden Joko "Jokowi" Widodo di Provinsi Kalimantan Timur dilakukan dengan cara yang berbeda. Jika biasanya Presiden dan rombongan menggunakan jalur darat dari Balikpapan ke Ibukota Negara (IKN) dengan waktu tempuh selama 2 jam, kali ini menggunakan jalur laut dengan menggunakan KRI Escolar-871 yang hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam perjalanan, Selasa (25/10).
“Jaga Kedaulatan Laut Indonesia”. Demikian pesan yang dituliskan Presiden Jokowi saat on board di KRI Escolar-871. Dalam kunjungan itu, Presiden didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Pangkoarmada II Laksda TNI T.S.N.B. Hutabarat, meninjau IKN untuk melihat progres pembangunan di IKN dan fasilitas pendukungnya.
Jalur yang dilalui Presiden Jokowi dalam perjalanan ke IKN itu adalah jalur laut yang akan menjadi transportasi logistik ke IKN, jalur ini merupakan jalur yang sangat penting. Presiden mengatakan bahwa pelabuhan di wilayah tersebut nantinya juga akan dikembangkan untuk transportasi publik dan logistik.
Perintah untuk mendukung Kunjungan Kerja (Kunker) Presiden ke Kalimantan ini diterima Komandan KRI Escolar-871 bahwa KRI Escolar bertugas sebagai Unsur Angkut VVIP dan KRI KRS-624 sebagai Unsur Pam VVIP sector, alur pelayaran Teluk Balikpapan.
Saat dihubungi via telepon, Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Balikpapan Kolonel Laut (P) Rasyid Al Hafis menjelaskan bahwa TNI AL dalam hal ini Lanal Balikpapan menggelar Ops Jalasena Nusantara untuk mengamankan Jalur Logistik Laut IKN sepanjang tahun. “Jalur logistik lewat Laut merupakan jalur utama pergeseran logistik pembangunan IKN,” jelasnya.
Pangkoarmada II Laksda TNI T.S.N.B. Hutabarat menegaskan bahwa Koarmada II siap mendukung suksesnya pembangunan IKN dengan menggelar operasi keamanan laut untuk pengamanan jalur logistik IKN. Melihat potensi yang strategis alur pelayaran di perairan Balikpapan, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono menegaskan bahwa jalur logistik laut dan fasilitas pendukungnya dalam mendukung pembangunan IKN harus terjamin keamanannya, dan seluruh jajaran TNI AL agar mendukung penuh pemerintah dalam melaksanakan pembangunan IKN.
Rencana pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) diharapkan akan segera terwujud, sehingga Bangsa Indonesia dapat merayakan hari jadinya yang ke-79 di IKN pada tahun 2024 nanti.
Informasi lebih lengkap kunjungi http://www.tnial.mil.id. ***
