Home Lingkungan Kerjasama Multisektor Diperlukan Demi Target Kurangi Sampah Plastik Tahun 2025

Kerjasama Multisektor Diperlukan Demi Target Kurangi Sampah Plastik Tahun 2025

Jakarta, Gatra.com - Permasalahan sampah plastik merupakan permasalahan yang sangat krusial dan harus ditangani segera. Indonesia sendiri sudah memiliki target yang tertuang dalam Perpres No.97 tahun 2017 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga untuk penangan sampah yang dimana terdapat target pengurangan sampah sebesar 30% dan penangan sampah sebesar 70% pada tahun 2025 nanti.

Dalam penanganan sampah pun perlunya kerjasama dari multisektor yang bukan hanya dari pemerintah pusat dan daerah namun perlunya keterlibatan pihak lain untuk memberikan awareness kepada masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh Program Manager GIDKP, Adithiyasanti Sofia, bersama teman-temannya mendirikan Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP) untuk mewujudkan Indonesia bebas plastik sekali pakai.

"Kami (GIDKP) memiliki visi misi untuk mengurangi sampah plastik sekali pakai dan ingin mengajak masyarakat agar lebih bijak menggunakan kantong plastik," ucap Adithiyasanti pada acara The SDGs National Seminar Series melalui Zoom di Bakrie Tower, Jakarta Selatan, Selasa (1/11).

GIDKP juga memiliki program kerja untuk meningkatkan kesadaran untuk masyarakat sekitar dan bekerjasama dengan pihak swasta dalam mengurangi sampah plastik.

"Kami punya 3 pilar program yaitu pendampingan kepada daerah untuk melakukan advokasi kebijakan. Kami juga melakukan kerjasama dengan pihak swasta lainnya seperti pasar, supermarket, mall. Kami mengedukasi dan mengkampanyekan reusable movement," tambahnya.

Lembaga non profit berbadan hukum ini juga telah berhasil meraih penghargaan yang diantaranya yaitu Anugerah Revolusi Mental dari Pemerintah Indonesia (2019) dan apresiasi UN Ocean Hero 2018 dari PBB. Kegiatan GIDKP juga diliput dalam dua film dokumenter, yaitu The Story of Plastic (2019) yang telah memenangkan Emmy Awards dan Pulau Plastik (2021).

Kedepannya diharapkan agar pemerintah daerah dan masyarakat lebih meningkatkan kesadarannya untuk lebih bijak dalam mengurangi kantong sampah plastik sekali pakai demi menjaga bumi.

125