Home Nasional Layani Kebutuhan Publik, Angkasa Pura II Hadirkan SPKLU Pertama di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta

Layani Kebutuhan Publik, Angkasa Pura II Hadirkan SPKLU Pertama di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta

Tangerang, Gatra.com- PT Angkasa Pura II meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di area parkir Terminal 3 Domestik Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten Rabu (9/11). Hadirnya SPKLU tersebut menjadi yang pertama di Bandara yang disediakan operator bandara Soekarno-Hatta.

Selain itu, guna memenuhi kebutuhan fasilitas pelayanan publik siiring dengan berkembangnya zaman. Terlebih mulai merebaknya kendaraan listrik yang digunakan oleh masyarakat.

"Ini menjadi SPKLU pertama yang disediakan di Bandara Soekarno-Hatta oleh operator Bandara," ujar President Director Angkasa Pura II, Muhamad Awaluddin, saat meresmikan SPKLU.

Ia mengatakan hadirnya SPKLU tersebut merupakan satu rangkaian strategis bagi Angkasa Pura II dalam menyediakan fasilitas pelayanan publik, khususnya SPKLU di kawasan Bandara. Menurutnya, saat ini volume atau jumlah kendaraan listrik di Indonesia baik roda empat, roda dua terus bertambah.

"Pemerintah terus mendorong supaya untuk penambahan fasilitas kendaraan bermotor berbaiss tenaga listirk dan kami selaku operator bandara tidak ketinggalan menyediakan fasilitas ini, karena ini menjadi satu persyaratan dalam sebuah area pelayanan publik," katanya.

"Kami sendiri operator Bandara Angkasa Pura II yang beroperasi di Bandara Soekarno-Hatta, tentu saja dengan berbagai program staretegis membantu konsep green airport, green energy dalam konteks long time goal dari bendara ini. Kami juga berusaha sekeras mungkin berupaya zero mission carbon bisa terjadi dan ini tidak mudah tanpa dukungan semua pihak," sambungnya.

SPKLU tersebut terdapat lima fasilitas charge yakni fast charging dan normal charging. Kedepannya dalam waktu dekat kata dia, pihaknya akan terus menambah SPKLU di Bandara Soekarno-Hatta guna melayani kebutuhan masyarakat. SPKLU tersebut direncanakan sebelum akhir tahun yakni di Terminal Kargo.

Direktur Operasional Angkasa Pura Solusi, Muhamad Putra Pariadi menambahkan sistem pembayaran tersebut menggunakan sistem QR. Untuk harga per KWh dengan angka tertinggi sebesar Rp2.400. Sedangkan tarif terendah Rp1.630.

Selain itu, daya lama charge tersebut yakni selama satu jam. "Tadi yang fast charging itu 40 KWh, dia punya nozel ada 3, jadi bisa charge dengan kapasitas itu maksimum dalam satu jam," tandasnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta, Kompol Bambang Askar menyampaikan, pihaknya mendukung hadirnya SPKLU tersebut. Hal tersebut menjadikan Bandara Soekarno-Hatta berkelas dunia, menuju Bandara Green energy.

"Ini sudah kami siapkan sebagai suport mobil listrik sebagai tampilan atau etalase, bahwa kepolisian Bandara Soekarno-Hatta siap mendukung pengamanan G20. Apalagi ditambah suport SPKLU yang sudah ada dengan kapasitas 47 KWh dengan lama nge-charge 40 menit. Dengan perjalanan 120 km, untuk meng-cover Bandara yang hanya 22 km persegi saya rasa cukup," tandasnya.

87