Home Internasional Longsor di Genting Highlands Malaysia: 13 Tewas, Puluhan Warga Masih dalam Pencarian

Longsor di Genting Highlands Malaysia: 13 Tewas, Puluhan Warga Masih dalam Pencarian

Kuala Lumpur, Gatra.com - Setidaknya tiga belas orang dilaporkan tewas setelah tanah longsor melanda sebuah perkemahan di dekat Dataran Tinggi Genting di negara bagian Selangor Malaysia, pada Jumat pagi (16/12).

Hingga kini, upaya pencarian dan penyelamatan sedang berlangsung terhadap sejumlah warga yang belum ditemukan di perkemahan dekat jalan raya dan di dekat Pertanian Organik Ayah di Gohtong Jaya.

Badan Bencana Nasional Malaysia menyebutkan berdasarkan laporan terakhir yang diterima pada pukul 10.41 waktu setempat, ada 94 korban musibah tersebut. Dari jumlah itu ada 60 orang ditemukan selamat dan dilaporkan ada sembilan orang telah meninggal dunia. Operasi pencarian dan penyelamatan terhadap korban yang tersisa lainnya, saat ini masih sedang berlangsung.

“Kami berharap upaya penyelamat dan lembaga lain yang terlibat berjalan lancar dan lebih banyak korban ditemukan selamat. Kami berharap operasi pencarian dan penyelamatan berjalan lancar,” kata tim penyelamat, dikutip channelnewsasia (16/12).

Resorts World Genting telah mengeluarkan pernyataan tentang penutupan jalan setelah tanah longsor di dekat Peternakan Organik Ayah.

Dikatakan bahwa Kepolisian Kerajaan Malaysia telah menutup kedua ujung Jalan Batang Kali, yang mengarah ke Resorts World Genting.

"Para tamu yang bepergian ke dan dari resor disarankan untuk menggunakan Karak Highway melalui Genting Sempah, hingga pemberitahuan lebih lanjut," tambahnya.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi," bunyi pernyataan pihak pengelola. 

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim  terkejut mendenfar laporan tersebut dan turut berduka bagi korban.

“Saya terkejut mengetahui ada tanah longsor di perkemahan Pertanian Organik Ayah di dekat jalan yang menghubungkan Batang Kali dan Dataran Tinggi Genting,” katanya.

Anwar mengaku telah menerima informasi dari Kementerian Perumahan dan Pemerintah Daerah, Kementerian Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim, dan Ketua Menteri Selangor terkait misi pencarian dan penyelamatan.

“Saya telah menginstruksikan agar instansi pemerintah yang terlibat melakukan misi secara menyeluruh dan sistematis. Saya juga diberitahu bahwa menteri yang terlibat akan mengunjungi lokasi kejadian pagi ini. Saya menyarankan agar mereka tidak mengganggu misi pencarian dan penyelamatan,” ujarnya.

Anwar memmohon doa dari masyarakat Malaysia agar misi pencarian korban dapat berjalan dengan lancar, dan akan segera mengunjungi lokasi kejadian malam ini.

2400