Jakarta, Gatra.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Nasional Demokrat (NasDem), Johnny G Plate, menepis tudingan PDI Perjuangan bahwa berubah haluan usai mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden Pemilu 2024. Ia mengatakan, NasDem bukanlah partai yang tidak taat pada pemerintah.

"NasDem membangun koalisi memenangkan konstestasi pemilu, termasuk pilpres melaksanakan pemerintahan sampai selesai dengan baik, NasDem bukan partai atau politisi desertif," ucap Plate saat ditemui di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (4/1).

Lebih lanjut, Plate menyebut kalau NasDem merupakan partai yang selalu mendukung penuh program kerja pemerintahan Presiden RI, Joko Widodo dan Wakil Presiden, Ma'ruf Amin.

"NasDem adalah partai yang punya komitmen secara sungguh-sungguh mengawal dan mendukung pemerintahan Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin, baik di kabinet maupun di parlemen," kata Plate.

Sebelumnya, Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menyoroti etika politik Partai NasDem. Menurut dia, di tengah sibuknya pemerintah mempersiapkan G20 dan upaya pemulihan ekonomi, NasDem malah menggalang kekuatan partai oposisi dan mendeklarasikan sosok calon presiden, yakni Anies Baswedan.

"Yang ingin disampaikan oleh PDIP adalah hal-hal yang bersifat prinsipal dan fundamental terkait dengan etika politik," kata Hasto saat ditemui oleh awak media di Kantor DPP PDI-P, Jakarta Pusat, Selasa lalu (3/1).

Hasto mengatakan bahwa menteri yang berada di satu barisan Jokowi harus mengedepankan etika berpolitik.

"Sehingga etika politik harus dikedepankan. Yang kami lakukan adalah justru untuk membawa kultur demokrasi yang mengedepankan etika politik tersebut," tandas Hasto.