Home Internasional Terima Ancaman Bom, Pesawat Jetstar Mendarat Darurat di Jepang

Terima Ancaman Bom, Pesawat Jetstar Mendarat Darurat di Jepang

Tokyo, Gatra.com - Sebuah penerbangan Jetstar melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Chubu Centrair, di Jepang tengah pada hari Sabtu. “Pendaratan terpaksa dilakukan karena ancaman bom, meskipun tidak ada perangkat yang ditemukan,” kata para pejabat, dikutip Reuters, Sabtu (7/1).

“Landasan pacu di bandara ditutup setelah penerbangan dari bandara Narita dekat Tokyo, menuju Fukuoka di selatan Jepang, dan mendarat pada pukul 07:41 (2241 GMT pada hari Jumat). Namun beberapa jam kemudian kembali beroperasi pada pukul 12:15, setelah dikonfirmasi dinyatakan aman,” kata juru bicara setempat.

Dilaporkan juga jika pesawat tersebut mengangkut 136 penumpang dan 6 anggota awak di dalamnya. 

“Lima orang menderita luka ringan saat dievakuasi dari pesawat,” kata seorang pejabat di kepolisian bandara Chubu.

Baca Juga: Baru Mengudara 15 Menit, Batik Air Mendarat Darurat di Jambi

Pejabat menyebut tidak ada bahan peledak atau benda mencurigakan lainnya yang ditemukan dalam penggeledahan di kabin dan bagasi.

“Penerbangan dialihkan ke bandara Chubu, di pusat industri Jepang di prefektur Aichi, setelah insiden keamanan, dan penumpang turun melalui perosotan darurat,” kata Jetstar Airways dalam sebuah pernyataan.

"Jetstar Jepang bekerja sama dengan bandara Chubu dan otoritas lokal menyelidiki situasi tersebut," kata perusahaan itu, menolak berkomentar lebih lanjut.

Kantor berita NHK mengatakan bandara Narita menerima telepon internasional dari Jerman dengan suara seorang pria di pagi hari, dan mengatakan dalam bahasa Inggris bahwa ada bom plastik seberat 100 kg (220 pon) berada di kompartemen kargo pesawat Jetstar.

Seorang juru bicara Narita mengatakan, penerima telepon yang menerima ancaman bom di penerbangan tersebut sudah diperiksa namun tidak dijelaskan detailnya.

Akibat penutupan landasan, beberapa penerbangan ke dan dari bandara Chubu dibatalkan atau ditunda, sementara lobi keberangkatan untuk penerbangan domestik masih dipadati penumpang, yang meminta pengembalian dana atau dialihkan ke penerbangan lain.

211