Home Nasional Peringatan 16 Tahun Aksi Kamisan, Massa Gelar Aksi Diam

Peringatan 16 Tahun Aksi Kamisan, Massa Gelar Aksi Diam

Jakarta, Gatra.com - Tahun ini, Aksi Kamisan genap berusia 16 tahun sejak pertama kali dimulai pada tanggal 18 Januari 2007. Kamis (19/1), dalam rangka peringatan 16 Tahun Aksi Kamisan, gabungan koalisi masyarakat sipil bergerak menggelar aksi penegakan hak asasi manusia (HAM) dan penuntasan kasus-kasus pelanggaran HAM berat secara berkeadilan

Berdasarkan pantauan Gatra.com, sejak pukul 14.50 WIB, massa aksi mulai berkumpul di seberang Istana Presiden. Puluhan orang terlibat, termasuk Maria Sumarsih, ibu dari mahasiswa yang tertembak di Tragedi Semanggi I.

Aksi diam yang menjadi gelaran Kamisan ke-760 ini dilakukan dengan mengembangkan payung hitam. Payung hitam sendiri merupakan simbol perlawanan sekaligus simbol perlindungan dan keteguhan iman.

Baca Juga: Polemik Tuntutan Sambo Cs, Kejagung Jelaskan Wewenangnya, Pastikan Tak Masuk Angin

Terbaru, negara mengakui adanya 12 kasus pelanggaran HAM berat masa lalu. Adanya dorongan jalur penyelesaian non-yudisial tanpa adanya pemenuhan hak-hak korban secara keseluruhan, termasuk hak atas keadilan melalui pertanggungjawaban hukum, menjadi salah satu alasan untuk meminta pemerintah tidak diam. 

Selain itu, aksi ini juga menuntut penyelesaian kasus pelanggaran HAM berat yang pernah terjadi, bukan hanya pada 12 kasus pelanggaran HAM berat yang disebutkan pemerintah.

Usai aksi diam, massa aksi akan menggelar doa bersama. Sebuah pertunjukan seni juga akan digelar dalam upaya menyampaikan pesan bagi pemerintah untuk menyelesaikan kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Indonesia.

204