Semarang, Gatra.com – Menyambut Imlek 2023, Komunitas Empu bekerja sama dengan Collabox Creative Hub menggelar peragaan busana dengan bahan ramah lingkungan.
Uniknya, peragaan busana yang dilakukan belasan model pria dan wanita itu tidak digelar di atas catwalk, tapi di balkon lantai enam Hotel Quest Simpang Lima, Semarang, Kamis (19/1).
Para model dari Denok Kenang Semarang dan profesional mengenakan busana ramah lingkungan rancangan Lusi Tjan, Christinna Sutjipto, dan Tenessa Queridas bergantian tampil di balkon hotel.
Baca Juga: Pasar Imlek dan UMKM Sambut Tahun Baru 2574 Kongzili
Koordinator Komunitas Empu/The Soeratman Foundation, Leya Cattleya Soeratman, mengatakan, sengaja menggelar peragaan busana di tempat unik seperti di balkon agar menarik.
“Kita memilih di balkon Hotel Quest Simpang Lima Semarang, karena lokasinya dekat dengan landmark Kota Semarang serta memiliki balkon indah yang menghadap kolam renang,” ujarnya.
Busana yang dikenakan para model, lanjut Leya, semuanya menggunakan bahan dari serat dan pewarna alami, sebagai bentuk dukungan Komunitas Empu terhadap kelangsungan lingkungan.
“Tujuan peragaan busana ramah lingkungan untuk merayakan Tahun Baru Imlek 2022 dengan mengharapkan rezeki, kesuksesan, dan kebahagian masyarakat Indonesia, khususnya Kota Semarang di tahun ini dan ke depan,” ujarnya.
Dengan mengusung bahan yang alami, imbuh Leya, selain mengangkat seni dan budaya Indonesia juga mengingatkan akan pentingnya menjaga bumi melalu pembangunan yang ramah lingkunan agar tidak terus terjadi banjir.
“Selama ini fesyen merupakan polutan terbesar nomor dua setelah minyak dan pertanian, sehingga perlu bersikap bijak dalam memilih pakaian, agar tidak memperburuk kondisi bumi yang telah mengalami perubahan iklim dan pemanasan global,” ujarnya.
Salah seorang model, Mira, mengatakan, melakukan peragaan busana di balkon hotel baru kali pertama sehingga sangat menarik.
Baca Juga: Aneka Promo Awal Tahun 2023 dan Menyambut Imlek dengan Brunch Buffet di Swiss-Belresidences Kalibata
“Saya juga senang bisa terlibat karena bisa ikut berpartisipasi dalam melestarikan sumber daya alam, karena busana semua dibuat dari serat alam,” kata model asal Semarang ini.
Sementara itu, General Manager Quest Hotel Simpang Lima Semarang, Yohanes Argo Wardono, mendukung adanya fashion show dari Komunitas Empu yang mengambil lokasi di balkon hotel.
“Melalui kegiatan peragaan busana ini juga untuk menggeliatkan industri pariwisata pasca-Covid-19,” ujarnya.
