Home Regional Revitalisasi Grand Inna Bali Beach Jadi Perhatian Puan, Erick dan Megawati

Revitalisasi Grand Inna Bali Beach Jadi Perhatian Puan, Erick dan Megawati

Sanur, Gatra.com- Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Sanur, Bali merevitalisasi Hotel Bali Beach atau Grand Inna Bali Beach, Convention Center, ethnomedicinal botanic garden, dan commercial center di kawasan seluas 42,26 hektare tersebut.

Kebun raya berbasis tanaman obat yang ada di KEK Sanur itu akan menjadi basis bahan obat untuk menekan impor. Usai melihat maket pembangunan KEK Sanur, Puan didampingi Erick Thohir sekaligus menyambut Megawati Soekarnoputri yang juga ikut melakukan peninjauan.

Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf sekaligus Komisaris Utama InJourney (induk holding BUMN Pariwisata dan Aviasi), serta Gubernur Bali I Wayan Koster.

Grand Inna Bali Beach yang direnovasi di KEK Sanur merupakan hotel rancangan Presiden pertama RI, Soekarno yang dibangun tahun 1963. Dalam pesannya, Megawati berharap agar Grand Inna Bali Beach harus memiliki konektivitas dengan KEK Sanur mengingat hotel tersebut merupakan salah satu warisan ideologi Bung Karno.

Di tengah pembangunan, Bung Karno ingin semua pekerjanya adalah WNI, bahkan sampai menyekolahkan anak-anak Indonesia di sekolah perhotelan di Swiss agar dapat mengelola Grand Inna Bali Beach dengan baik.

Renovasi dari Grand Inna Bali Beach tetap menggunakan struktur bangunan awal dan mempertahankan budaya lokal dengan relief kuat yang historis. Bung Karno pernah berpesan agar ketinggian Hotel Grand Inna Bali Beach tidak lebih dari pohon kelapa.

Oleh karena itu, Megawati meminta agar keinginan Bung Karno dipenuhi. Renovasi Grand Inna Bali Beach ditargetkan selesai pada akhir Agustus 2023 bersamaan dengan kawasan Kebun Raya untuk menunjang KEK Kesehatan.

Puan berharap agar Grand Inna Bali Beach dapat menunjang perekonomian masyarakat di Bali sesuai harapan Bung Karno. “Kita harus mengembalikan marwah Hotel Grand Inna Bali Beach sesuai dengan cita-cita Bung Karno,” kata Puan.

Menteri BUMN Erick Thohir berharap pihaknya terus memperoleh dukungan dalam pembangunan KEK Sanur, termasuk dari DPR.

Erick meminta agar mendapat bimbingan dari Megawati, apalagi Kebun Raya Kesehatan di KEK Sanur mengusung konsep botanical yang bekerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di mana Megawati adalah Ketua Dewan Pengarah BRIN.

Convention center di KEK Sanur pun akan menjadi yang terbesar di Bali serta akan menambah kekuatan Bali sebagai pusat industri MICE (Meeting, Incentive, Conference, Exhibition) di Asia Tenggara.

“Kami mohon bimbingannya sehingga BUMN dapat menjadi benteng ekonomi nasional,” ujar Erick.

73