Home Gaya Hidup Jelang Imlek, Vihara Pek Kong Benahi Rupang dan Lampion

Jelang Imlek, Vihara Pek Kong Benahi Rupang dan Lampion

Labuhanbatu, Gatra.com- Perayaan Tahun Baru Imlek, 22 Januari tahun 2023/2574 kurang sepekan lagi. Beberapa vihara mulai menggelar tradisi tahunan, seperti bersih-bersih hingga penambahan lampion. Begitu juga terlihat di Vihara Pek Kong Jalan Sanusi Rantauprapat, Kecamatan Rantau Utara, Labuhanbatu, Sumut.

Amatan, Senin (16/1), sejumlah pekerja sedang melakukan pembersihan berbagai fasilitas pendukung sembahyang bagi warga etnis Tionghoa di sana.

Puluhan rupang berukuran mini hingga besar mulai dicuci oleh pengurus vihara. Selain itu, bangunan seperti atap bagian dalam vihara, juga tak luput dibersihkan.

Seperti pengakuan Acai, seorang pengurus Vihara Pek Kong, hal itu dilakukan dalam rangka menyambut perayaan Imlek yang jatuh pada 22 Januari mendatang.

Menurutnya, kegiatan bersih-bersih ruangan, rupang atau altar hingga lampu lampion, merupakan bagian dari persiapan tahun baru Imlek.

Terpisah, Ketua Pimpinan Cabang (PC) Indonesia Tionghoa (InTi) Labuhanbatu, DR HC Sujian/Acan melalui Sekretaris PC InTi, Ir Johny SE DipCim, menjelaskan, pembersihan itu salah satu ajaran dalam tujuh bagian puja.

"Makanya, sebelum menggelar sembahyang dan doa, kita melakukan bersih-bersih terlebih dahulu," sebutnya.

Dilanjutkan Johny, pembersihan misalnya dengan memakai kemuceng dan dilap memakai kain bersih. Setelah itu, baru menyajikan offering atau berbagai rangkaian persembahan.

"Ya pelita, buah-buahan, makanan dan pokok persembahan yang lainnya. Setelah itu baru kegiatan puja, yaitu meditasi dan membaca doa hingga mendengarkan ceramah atau khutbah," urainya.

Johny menambahkan, sebenarnya, kegiatan bersih-bersih altar dan lainnya tidak hanya dilakukan setahun sekali, namun setiap hari.

Akan tetapi saat menjelang Imlek, ritual bersih-bersih disejumlah vihara yang mereka kelola, sudah menjadi tradisi tahunan. 

Dilanjutkan Johny, Vihara Pek Kong pengelolaannya di bawah naungan Yayasan Sosial Budi Agung dengan kepengurusan, Ketua Umum DR/HC Sujian/Acan, Ketua Harian, Ir. Johny, SE, Dip CIM, Ketua Pundi Amal, Rachmat serta penasihat Aguan/Ganda Kesuma dan Martin Tarigan.

117