Home Politik Erick Thohir: Terlalu Dini Nyalon Cawapres, Enggak Ada yang Dukung, Buat Apa?

Erick Thohir: Terlalu Dini Nyalon Cawapres, Enggak Ada yang Dukung, Buat Apa?

Jakarta, Gatra.com Menteri BUMN Erick Thohir memberikan pendapatnya soal kemungkinan maju sebagai calon wakil presiden (Cawapres) pada Pilpres 2024 mendatang. Erick mengatakan, masih terlalu dini untuk berspekulasi soal peluangnya maju Cawapres.

"Kami fokus bagaimana ketahanan energi dan pangan dulu saja. Kalau masalah pencalonan kan itu masih lama," ucap Erick di Plaza PBNU, Jakarta Pusat, Jumat (27/1)..

Baca Juga: Hasil Survei Poltracking Indonesia: Erick Thohir Pilihan Pertama Cawapres Potensial

Lebih lanjut, Erick mengapresiasi survei-survei yang menyebutkan cocok menjadi Cawapres. Namun, ia tidak mau larut atas spekulasi yang menyebutkanya siap bersaing pada kontestasi Pilpres 2024.

"Terus kita nyalonin enggak ada yang dukung, buat apa? Jadi jangan terjebak dengan opini, tetapi apresiasi. Kita enggak bisa menghilangkan sesuatu itu benar atau salah, itu kan apresiasi," tambahnya.

Sebagai informasi, nama Menteri BUMN tersebut disebut sebagai salah satu tokoh yang potensia maju sebagai cawapres melalui berbagai lembaga survei.

Baca Juga: Poltracking: AHY, RK, Erick, Sandiaga, dan Khofifah Kandidat Cawapres Terkuat dari Pulau Jawa

Direktur Ekskekutif Lembaga Survei Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, mengatakan bahwa nama Erick berada di posisi tertinggi mengalahkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil hingga Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jika disimulasikan dalam 10 nama.

"Ada pemegang boarding pass sebagai cawapres. Erick, Ridwan, AHY, Sandi potensial. Sandi punya basis bekas mencalonkan cawapres, AHY sebagai ketua partai dan pernah calon pilkada, Ridwan Gubernur Jawa Barat, Erick menteri," kata Hanta secara daring, Kamis lalu (22/12/2022).

165