Home Sumbagteng Kantor Bupati Batang Hari Bakal Bersolek

Kantor Bupati Batang Hari Bakal Bersolek

Batang Hari, Gatra.com - Atap banyak bocor dan tampak kusam. Begini kondisi terkini Kantor Bupati Batang Hari, Provinsi Jambi. Tapi tak usah khawatir. Tahun ini 'keangkeran' bangunan megah itu berakhir.

Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Andri Wisnu Pratama di konfirmasi Gatra.com pekan ini mengatakan anggaran perbaikan Kantor Bupati senilai Rp 1,7 miliar.

"Terdiri dari rehab atap, rehab ruang pola kecil dan ruang pola besar serta pengaturan cahaya. Karena sekarang agak gelap tu, biar posisinya lebih terang," kata Andri.

Rehab ruang Sekretaris daerah (Sekda) dan rehab ruang tunggu di bawah tangga juga pakai duit Rp 1,7 miliar. Andri berujar kebocoran atap Kantor Bupati akibat usia cukup tua.

"Kondisi atap kantor banyak bocor karena sudah lama dan usia kantor cukup tua. Makanya kita perlu perbaikan dari Kantor Bupati itu sendiri," ucapnya.

Ia bilang pelaksanaan rehab berlangsung setelah ke luar DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran). Setelah itu pihaknya langsung launching pengawasan termasuk dengan fisiknya.

Dalam DED (Detail Engineering Design) yang dibuat tidak termasuk dalam perencanaan Kantor Bupati menghadap ke Lapangan Garuda. Mungkin saja kedepannya bisa dibuat perencanaan baru untuk dianggarkan kembali.

"Kalau untuk pola ruang, saya rasa tidak ada perubahan, sama. Cuma untuk perbaikan-perbaikan yang saya sebutkan tadi mungkin itulah yang diperbaiki," katanya.

Dan untuk masterplan ke depan mungkin bisa ditambahkan pembuatan parkir kendaraan pegawai di depan halaman Kantor Bupati, termasuk dengan RTH (Ruang Terbuka Hijau).

"10 tahun terakhir belum ada rehab berat, makannya kondisi Kantor Bupati sudah tampak kusam," ucapnya.

Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Batang Hari, Syaipul mengatakan kebocoran atap Kantor Bupati memicu banjir lewat talang air.

"Memang direncanakan (rehab) sebetulnya dari tahun kemarin, cuma ada sesuatu dan mungkin tak terkejar waktunya, maka dimasukkan di 2023 ini, yaitu di Cipta Karya, Dinas PUTR," katanya.

890