Indragiri Hulu, Gatra.com- Beberapa waktu belakangan ini isu penculikan anak kian viral di beberapa wilayah di Indonesia.

Guna meredam informasi penculikan itu, Kapolres Indragiri Hulu (Inhu), Riau, Dody Wirawijaya memberikan himbauan perihal bagaimana upaya agar dapat terhindar dari kejahatan yang tengah viral tersebut.

Seperti halnya setiap anak balita diajarkan untuk berteriak sekencang-kencangnya dalam keadaan darurat, hingga orang tua yang wajib kiranya melakukan pendampingan anak ketika berada di luar rumah.

"Memberikan pemahaman secara dini kepada anak-anak balita atau anak usia dini, untuk mengenali orang asing hingga mengajari anak agar tidak berinteraksi dengan orang yang tidak di kenal," ungkap Alumnus Akpol 2003 tersebut.

Selain itu, lanjut Dody, kepada orang tua hingga guru atau tenaga pengajar khususnya untuk anak PAUD dan pendidikan TK untuk selalu mengajarkan anak muridnya agar pulang secara bersamaan.

"Pulang secara bersama-sama hingga tidak memberikan barang-barang yang mencolok kepada setiap anak-anak seperti halnya perhiasan," ujar dia.

"Orangtua juga wajib mendampingi anak usia TK-SD, terutama saat berangkat maupun pulang sekolah dan di luar rumah," terangnya.

"Kemudian juga jangan sungkan melaporkan adanya dugaan kasus penculikan ke kepolisian agar cepat di selidiki, kita himbau juga masyarakat agar melaporkan jika ada hal yang mencurigakan, dan jangan main hakim sendiri," terangnya. 

Kendati demikian Dody menyebut pihaknya saat ini juga tengah mengkonsentrasikan para anggota bhabinkamtibmas untuk melakukan penyuluhan baik secara door to door baik mendatangi setiap sekolah-sekolah yang ada.