Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, beserta pengurus Partai Nasdem mendatangi Kantor Golkar di Jakarta Barat, Rabu (1/2). Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa pertemuan ini merupakan silaturahmi antara kedua partai terkait.

"Pertemuan hari ini, saya ingatkan hari ini adalah Rabu Pon, adalah silaturahmi dua partai, dan partainya sama-sama partai pendukung Presiden Joko Widodo untuk dua periode," ujarnya di Kantor Golkar, Rabu (1/2).

Airlangga menuturkan bahwa komunikasi dan silaturahmi antara Golkar dan Nasdem, maupun antara dirinya dan Surya Paloh akan selalu terjaga. Ini merupakan komitmen yang akan terus dijaga, mengingat Surya Paloh dulu juga merupakan anggota Golkar.

"Ini selalu menjadi komitmen bahwa dalam politik, politik adalah memilih jalan, tetapi komunikasi akan tetap berjalan lancar," lanjutnya.

Dalam pertemuan yang dilakukan, ia mengaku pembahasan seputar komitmen kedua partai dalam menjaga kondusivitas di tahun politik turut dilakukan. Hal ini menjadi perhatian, sebab stabilitas politik harus terus dipertahankan.

"Ini masuk dalam tahun politik, tapi kami bersepakat bahwa partai politik (parpol) pendukung presiden harus tetap solid," ucapnya.

Kerja sama elemen parpol koalisi pemerintahan harus terus diperhatikan untuk menuntaskan permasalahan yang ada. Airlangga menyebutkan pentingnya kerja sama ini masih dibutuhkan dalam menyelesaikan aturan hukum seperti Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perpu) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Perpu Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja, demi mewujudkan perlindungan sosial ke depan.

Sementara, Surya Paloh mengatakan bahwa kunjungan kali ini selain silaturhami, juga membahas aktivitas kepartaian kedua partai.

"Kami semua dari Partai Nasdem tentu berterima kasih atas sambutan yang penuh kehangatan. Kami membicarakan kondisional aktivitas kepartaian masing-masing, baik untuk kepentingan nasional maupun kepentingan partai," ucapnya.

Pertemuan ini melibatkan petinggi kedua partai, mulai dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar, Lodewijk F. Paulus, dan Sekjen Partai Nasdem, Johhny G. Plate, hingga jajaran dewan pengurus partai. Pertemuan ini berlangsung sejak pukul 11.00 WIB, dan diakhiri sekitar pukul 13.00 WIB.