Home Regional Banjir di Solo Rendam Ribuan Rumah, Gibran Tenang: Paling Nanti Langsung Surut

Banjir di Solo Rendam Ribuan Rumah, Gibran Tenang: Paling Nanti Langsung Surut

Solo, Gatra.com – Hujan yang mengguyur Kota Solo dan kabupaten di sekitarnya membuat sejumlah wilayah di Solo banjir. Banjir ini berdampak pada 21.846 warga dan menyebabkan 3.898 warga mengungsi.

Meski banjir sudah merendam 16 kelurahan di empat kecamatan di Solo, pemerintah belum berencana menetapkan status darurat bencana. Hal ini disampaikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat ditemui usai perayaan HUT ke-278 Kota Solo di Solo Safari, Jumat (17/2).

”Belum (ada rencana menetapkan tanggap darurat banjir). Paling nanti langsung surut,” ucapnya.

Dari laporan yang diterimanya, banjir ini akibat luapan air di Waduk Gajah Mungkur (WGM) di Kabupaten Wonogiri. Luapan air lantas mengalir ke Sungai Bengawan Solo dan meluap ke permukiman warga.

”Banjir akibat WGM di Wonogiri dibuka. Intensitas hujan di Solo tinggi mengakibatkan banjir,” ucapnya.

Saat ini sejumlah sekolah hingga kantor kelurahan dijadikan pos pengungsian. Pemkot Solo juga menyediakan pos bantuan logistik.

”Sudah disediakan sejumlah barang-barang yang dibutuhkan warga termasuk makan dan obat-obatan. Dikirim ke lokasi pengungsian," katanya.

Gibran mengatakan banjir kali ini diperparah oleh hujan deras yang terjadi di kawasan Solo Raya. Selain itu, pompa air juga bekerja kurang maksimal.

"Saya sejak siang sudah koordinasi terus dengan BBWSBS (Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo). Kita pastikan pompanya semuanya nyala," kata dia.

Gibran juga mengeluhkan BBWSBS yang tidak berkoordinasi saat membuka pintu air WGM Wonogiri. Akibatnya luapan air berdampak hingga ke Solo.

”Harusnya koordinasi dulu. Tapi enggak apa-apa, nanti kami antisipasi lagi ya. Seharusnya ini sudah mulai surut dan warga bisa kembali ke rumah,” katanya.

Adapun Kepala BPBD Solo, Nico Agus Putranto, mengatakan 21.846 jiwa terdampak banjir dan 3.898 orang mengungsi yang tersebar di 16 kelurahan serta empat kecamatan. "Data terbaru Kelurahan Tipes, Kecamatan Serengan, ikut terkena banjir. Data ini masuk pukul 09.00 WIB," kata Nico.

1488