Jakarta, Gatra.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyampaikan bahwa ajudan Kapolda Jambi, Briptu Muhardi Aditya, akan menjalani operasi di Rumah Sakit Bhayangkara, Kramat Jati, Jakarta, Jumat besok (24/2).
Diketahui, Briptu Aditya merupakan salah satu penumpang dari rombongan helikopter Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono yang mendarat darurat di kawasan hutan Desa Tamiai, Kerinci, Jambi, beberapa hari lalu.
"Besok akan dilaksanakan juga operasi ajudannya Pak Rusdi, karena kan di mata sebelah kanan ini (menunjuk sekitar tulang pipi bawah mata) harus dioperasi juga, karena terjadi apa namanya retak ya, dan ini harus dioperasi untuk pemulihan biar segera sembuh juga," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (23/2).
Menurut Dedi, Briptu Aditya mengalami retak di tulang pipi bagian bawah mata sebelah kanan. Namun Briptu Aditya masih harus menjalani pemulihan sehingga baru bisa dioperasi besok.
Baca Juga: Evakuasi Empat Orang Rombongan Kecelakaan Helikopter Pakai Metode Hoist
"Jadi luka di sini harus disembuhkan dulu baru bisa dioperasi untuk tulang tengkoraknya yang ada di sini (sambil nunjuk bagian tulang pipi dekat mata), iya retak," ujarnya.
Sedangkan Kapolda Jambi, lanjut Dredi sudah lebih dahulu dioperasi. Irjen Rusdi dioperasi akibat dislokasi sendi siku sebelah tangan.
Setelah operasi, Irjen Rusdi masih membutuhkan proses pemulihan atau recovery.
"Jadi Alhamdulillah pagi ini sudah dilaksanakan operasi tangan kanan beliau yang dislokasi ya, tangan kanan beliau sudah dioperasi semuanya sudah selesai jam, jam 12 mungkin tadi selesai," ujar Dedi.
Sebelumnya, Irjen Rusdi Hartono bersama ajudannya telah dirujuk ke RS Bhayangkara Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Rabu (22/2) kemarin.
Baca Juga: Jusuf Kalla dan Gubernur Jambi Tiba di Posko Jatuhnya Heli Kapolda
Mereka berdua merupakan korban dari delapan insiden helikopter yang mendarat darurat di kawasan hutanDesa Tamiai, Kerinci, Jambi pada Minggu (19/2).
Adapun Kapolda Jambi dan rombongan pada Minggu (19/2) pukul 09.25 WIB terbang menggunakan helikopter dalam rangka kunjungan kerja di Polres Kerinci.
Akibat kejadian itu, Kapolda Jambi mengalami patah di tangan sebelah kanan. Sedangkan, tujuh anggotanya mengalami luka-luka.
Mereka bahkan harus bermalam di tengah hutan selama dua hari tiga malam.
Kapolda Jambi dan rombongan baru berhasil dievakuasi melalui jalur udara pada Selasa (21/2) setelah sebelumnya proses evakuasi sempat terkendala cuaca yang buruk.
