Home Regional Tanggapi Laporan Warga Soal Foto Nyaris Bugil Sekdes, Inspektorat Turun Tangan

Tanggapi Laporan Warga Soal Foto Nyaris Bugil Sekdes, Inspektorat Turun Tangan

Purworejo, Gatra.com- Masalah foto diduga Sekdes di Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah berinisial MN (29) yang nyaris bugil, akhirnya sampai ke Bupati Agus Bastian. Warga yang menuntut Sekdes M agar tak kerja di kantor desa, membuat laporan resmi dan dikirimkan ke bupati ditembuskan ke Ketua DPRD, Inspektorat, DP3APMD Kabupaten Purworejo serta Camat Bayan tanggal 25 Februari 2023 lalu.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Inspektorat kemudian menurunkan auditornya, Imam BC dan Irban 1 Kusmartiyah untuk minta keterangan pada Sekdes M dan lima warga di kantor desa, Rabu (08/03/2023). Usai diperiksa, Sekdes M tidak bersedia memberikan keterangan pada awak.media yang telah menunggu.

"Sebelumnya ada undangan dari Inspektorat ke saya. Tadi banyak pertanyaan yang diajukan, terkait foto," ujar Sekdes M singkat.

Auditor Inspektorat, Imam BC menerangkan bahwa, ia dan Irban 1 datang ke balai desa untuk meminta jeterangan atas aduan warga. "Hanya minta keterangan atas aduan dari warga desa terkait dengan foto (Sekdes M). Juga lima warga pelapor. Namun baru Bu Sekdes dan satu pelapor yang kami mintai keterangan. Nanti empat warga lainnya akan ada tindak lanjut (dimintai keterangan di Kantor Inspektorat)," jelas Imam.

Sementara itu, salah satu pelapor, Ahmad Mujadid (41) merasa agak.kecewa karena laporan mengenai dugaan SK ganda yang dimiliki Sekdes M belum dibahas. "Tadi saya sempat protes, waktu Pak Kaum (M Rofi'i/Kasi Pelayanan) sedang menjelaskan masalah foto, sepertinya kok diburu-buru (jam kerja hampir selesai). Saya sudah menyiapkan materi terkait SK ganda tapi belum fokus dibahas. Yang diperiksa baru Pak Kaum saja, lainnya akan.dipanggil ke Inspektorat," ujar Mujadid yang menjabat sebagai Kaur Umum dan TU ini.

M Rofi'i atau yang akrab dipanggil Pak Kaum menjelaskan, tadi ditanya asal foto dari mana. "Saya tidak menyebarkan fotonya Bu Carik, hanya menunjukkan foto itu untuk bukti bahwa memang foto (bugil) itu ada. Karena dulu waktu dipanggil Ketua BPD dan Pak Kades ditanya mengakui dia yang difoto. Tapi di belakang kemudian dia membantah pengakuannya. Karena saat itu Pak Kades dan Pak Ketua BPD belum punya fotonya. Tapi warga sudah heboh," ujar Rofi'i.

Lima orang yang mewakili sebagian warga desa melaporkan Sekdes M ke Bupati adalah Kasi Pelayanan Desa M Rofi'i, Kaur Umum dan TU Ahmad Mujaddid, Ketua Karang Taruna Kartiko (25), aktivis pemuda, Abadi (47) dan sesepuh desa, Kartono (76).

136